REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Islam sebagai rahmah, jalan, dan pedoman perlu terus menerus ditransformasikan sebagai nilai yang diharapkan senantiasa membimbing dan mewarnai kehidupan umat manusia.
Karenannya, wawasan dan inspirasi Islam ini tidak hanya penting dinarasikan secara theologis simbolik, tetapi juga amat strategis disajikan secara universal rasional agar semakin banyak yang menangkap pesan pesan esensial di dalamnya sebagai risalah luhur yang membumi.
"Karena itu, penting sekali menguatkan gerakan dakwah transformatif ini dengan pendekatan logika umum sehingga ide ide besar tentang peradaban Islam bisa sampai dan dapat diterima secara lebih luas," kata Ketua Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Ust. H. Hamzah Akbar.
Hal itu disampaikan Hamzah Akbar di Balikpapan saat menjadi narasumber pada acara Diskusi Daring Kamisan DPW Hidayatullah DKI Jakarta edisi ke-39 bertajuk "Silatnas, Apa Keuntungan Bagi Progresivitas Kader Kedepan" dalam rangka menyambut Silatnas Hidayatullah (Silatnas) 2023, Kamis, 26 Rabi'ul Awal 1445 (12/10/2023).