Kamis 12 Oct 2023 14:52 WIB

KCI: Kepadatan di Stasiun Sudirman karena Volume Penumpang Tinggi

Sebab Stasiun Sudirman dengan MRT, TransJakarta, dan LRT sudah terintegrasi.

Calon penumpang menunggu kedatangan KRL Commuter Line di Stasiun Sudirman, Jakarta, Senin (19/12/2022).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Calon penumpang menunggu kedatangan KRL Commuter Line di Stasiun Sudirman, Jakarta, Senin (19/12/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- External Relation and Corporate Image Care Manager PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan mengatakan, kepadatan penumpang di Stasiun Sudirman yang videonya viral di media sosial disebabkan oleh kenaikan volume penumpang.

Kenaikan tersebut dipengaruhi oleh terintegrasinya Stasiun Sudirman dengan MRT, TransJakarta, dan LRT yang baru diresmikan dan dioperasikan pada Agustus lalu.

Baca Juga

"Dalam kurun lebih dari satu bulan berjalannya LRT Jabodebek, jumlah pengguna di Stasiun Sudirman beranjak naik, yang sebelumnya melayani 27.356 orang menjadi 36.190. Terdapat kenaikan 32 persen," kata Leza ketika dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (12/10/2023).

Karena adanya kenaikan volume pengguna, dia melanjutkan, KAI Commuter akan menempatkan petugas keamanan di peron dan dekat tangga manual di stasiun tersebut.

"Penempatan petugas untuk mengurai dan mengarahkan pengguna agar tidak terjadi penumpukan di satu area saja," ujar Leza.

Selain itu, KAI Commuter juga akan memindahkan area pengisian baterai ponsel (charger booth) yang berada di area bawah tangga manual dan di depan eskalator yang menghalangi pergerakan penumpang.

Para penumpang diimbau untuk tidak berdiri di depan area bawah tangga dan depan eskalator agar tidak menghalangi pengguna lainnya sehingga terjadi penumpukan.

"Pengguna juga dapat naik-turun di Stasiun BNI City dan patuhi aturan dan selalu ikuti arahan petugas," kata Leza.

Pada Rabu (11/10), viral sebuah video di media sosial Tiktok dan X yang menggambarkan kepadatan penumpang di Stasiun Sudirman pada sekitar pukul 18.30 WIB.

Dalam video, tampak penumpukan penumpang di ruang tunggu salah satu peron di Stasiun Sudirman di depan bagian eskalator turun.

Penumpang yang sedang berada di eskalator pun memaksa naik kembali dengan melawan arah untuk menghindari penumpukan.

Penumpang yang terhimpit berteriak kepada petugas untuk menghentikan sementara eskalator demi mencegah bertambahnya orang. Tak lama kemudian, petugas keamanan yang berjaga pun datang dan eskalator berhenti bergerak.

 

sumber : ANTARA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement