REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap tim CryptoData RNF, Miguel Oliviera, menjadi juara di edisi perdana GP Indonesia sejak kembali masuk dalam kalender MotoGP pada musim lalu. Bermodal kemenangan tersebut, pembalap asal Portugal itu menatap GP Indonesia pada musim ini dengan optimisme tinggi.
Dalam kondisi lintasan yang basah usai Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), diguyur hujan deras, Oliviera menjadi yang tercepat di GP Indonesia pada tahun lalu. Oliviera mencatatkan waktu 33 menit 27,223 detik dalam melahap 20 putaran Sirkuit Mandalika pada musim lalu.
Oliviera, yang saat itu memperkuat Red Bull KTM, tampil dominan dengan mencatatkan keunggulan dua detik dari posisi kedua, yang ditempati pembalap Monster Yamaha, Fabio Quartararo. Oliviera pun tercatat menjadi juara pertama GP Indonesia setelah terakhir kali Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP pada 1997 silam.
Dengan memori kemenangan ini, pembalap berusia 28 tahun itu cukup percaya diri menatap GP Indonesia pada musim ini. Kemenangan pada musim lalu, ujar Oliveira, dapat menjadi motivasi tambahan untuk mengulangi torehan serupa pada musim ini.
GP Indonesia, yang menjadi seri ke-15 MotoGP musim ini, akan digelar pada Jumat (13/10/2023) hingga Ahad (15/10/2023), akhir pekan ini. Berbeda pada musim lalu yang harus digelar dalam 20 putaran, sesi balapan utama GP Indonesia musim ini rencananya akan dihelat dalam 27 putaran.
''Grand Prix (GP) Indonesia memberikan memori indah buat saya. Saya menjuarai sesi balapan utama pada musim lalu. Hal itu memberikan saya motivasi tambahan pada musim ini. Saya cukup percaya diri dan sudah tidak sabar untuk kembali ke lintasan (Sirkuit Mandalika),'' kata Oliviera seperti dilansir Crash, Rabu (11/10/2023).
Motivasi tambahan ini rasanya memang dibutuhkan Oliviera untuk bisa memperbaiki performa pada musim ini. Meninggalkan tim Red Bull KTM pada akhir musim lalu, Oliviera hijrah ke tim CryptoData RNF pada awal musim ini. Di tim CryptoData RNF, Oliviera menggunakan motor RS-GP keluaran pabrikan asal Italia, Aprilia.
Kendati begitu, Oliviera sepertinya masih menemui kesulitan untuk bisa bersaing dengan Aprilia. Pada sepanjang musim ini, Oliviera belum sekalipun naik podium. Catatan terbaik Oliviera dari 14 seri yang telah digelar para musim ini adalah finish di peringkat keempat GP Inggris, awal Agustus lalu.
Oliviera tercatat gagal finish di lima seri dan absen di dua seri. Di seri terakhir, tepatnya di GP Jepang, yang dihelat di Sirkuit Motegi, dua pekan lalu, Oliviera hanya mampu finish di peringkat ke-18.