Ahad 15 Oct 2023 07:15 WIB

Deretan Fitur YouTube untuk Raup Cuan

YouTube memperkenalkan beberapa solusi berteknologi AI yang dapat digunakan.

Rep: Santi Sopia/ Red: Natalia Endah Hapsari
Sebanyak 84 persen penonton YouTube di Indonesia percaya dengan iklan yang tayang di video YouTube. /ilustrasi
Foto: Pixabay
Sebanyak 84 persen penonton YouTube di Indonesia percaya dengan iklan yang tayang di video YouTube. /ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — YouTube telah menjadi platform berbagi video yang dapat memadukan iklan dengan konten tanpa mengganggu pengalaman pengguna. Sehingga kredibilitas terbangun antara brand dan audiens mereka dan memberikan hasil bisnis yang nyata. 

Sebanyak 84 persen penonton YouTube di Indonesia percaya dengan iklan yang tayang di video YouTube. Bahkan, 80 persen penonton YouTube mengatakan bahwa video iklan di platform ini membantu mereka mengambil keputusan yang lebih mantap saat akan membeli sesuatu.

Baca Juga

Randy Jusuf, Managing Director, Google Indonesia, mengatakan dengan mayoritas populasi berada di usia 15 hingga 64 tahun, brand tidak hanya harus hadir di tempat dan waktu yang tepat bagi audiens, tetapi juga harus mampu menggunakan berbagai alat untuk mengembangkan kreativitas, meningkatkan efisiensi, dan mencapai hasil bisnis yang nyata. 

“Artinya, mereka perlu merancang materi dan strategi iklan yang sesuai dengan semua perubahan ini, mengingat brand yang menggunakan aset kreatif vertikal telah terbukti mendapatkan 10-20 persen lebih banyak konversi per dolar di YouTube Shorts daripada kampanye yang hanya menggunakan aset lanskap saja,” jelas Randy, beberapa waktu lalu.