REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden FIFA Gianni Infantino menulis surat kepada Asosiasi Sepak Bola Israel dan Palestina pada Jumat (13/10/2023), menyampaikan belasungkawa atas korban yang timbul dari perang Israel dengan Hamas. Aksi saling serang telah merenggut lebih dari 2.700 nyawa sejauh ini.
"Saya ingin menyampaikan ... belasungkawa terdalam kami kepada Asosiasi Sepak Bola Israel dan Asosiasi Sepak Bola Palestina, sehubungan dengan kekerasan yang menghebohkan yang telah terjadi selama beberapa hari terakhir," tulis Infantino.
"Sangat memilukan sekaligus mengejutkan melihat sebuah wilayah yang rakyatnya telah mengalami penderitaan yang begitu dalam dalam waktu yang lama, menderita lebih banyak lagi.
"Dunia sepak bola berdiri teguh dalam solidaritas dengan rakyat Israel dan Palestina, dan dengan semua korban tak berdosa yang telah membayar harga yang tak terkatakan."
Baik FIFA maupun badan sepak bola Eropa, UEFA, belum memberikan pernyataan publik mengenai konflik tersebut. Namun presiden UEFA, Aleksander Ceferin, juga menulis surat kepada ketua Federasi Sepak Bola Israel untuk menyampaikan belasungkawa.
"FIFA ikut menyerukan agar permusuhan segera diakhiri dan penderitaan rakyat Israel dan Palestina segera diringankan," tambah Infantino.
"Tentu saja, kita tahu bahwa sepak bola tidak dapat menyelesaikan masalah dunia, tetapi sepak bola dapat memainkan peran kecil dalam membawa cahaya harapan di tempat yang tampaknya hanya ada kegelapan di depan."
Infantino juga mengatakan bahwa FIFA akan menawarkan bantuan dalam upaya bantuan.
Surat ini merupakan sedikit langkah maju dari FIFA. Sebab selama ini, FIFA selalu menganakemaskan Israel dan menutup mata atas kekejaman pemerintah zionis terhadap Palestina.