Sabtu 14 Oct 2023 09:26 WIB

Ciri-Ciri Gangguan Kejiwaan di Usia Remaja

Remaja masa kini berpotensi mengalami gangguan kejiwaan.

Orang yang mengalami gangguan jiwa (ilustrasi)
Foto: Boldsky
Orang yang mengalami gangguan jiwa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bertepatan dengan Hari Kesehatan Mental Dunia setiap 10 Oktober, ekosistem layanan kesehatan digital Halodoc, mengingatkan bahwa masalah kesehatan mental bisa dialami oleh siapapun, baik remaja maupun dewasa.

"Gejala ataupun gangguan kesehatan mental dapat terjadi di berbagai kalangan dengan beberapa faktor, misalnya yang umum dialami seperti perasaan tertekan, cemas hingga tegang yang membuat seseorang menjadi stres dan menuntut tubuh mereka untuk melakukan penyesuaian," ucap Medical Manager Halodoc dr. Monica C. Dewi melalui keterangan resmi di Jakarta, Jumat (13/10).

Baca Juga

Data World Health Organization (WHO) pada 2019 menyebutkan secara global satu dari delapan orang di dunia mengalami masalah kesehatan mental dan hal ini dialami oleh rentang usia dari remaja hingga dewasa. Isu kesehatan mental kian menjadi perhatian publik sejak beberapa tahun terakhir, ragam istilah kondisi kesehatan mental pun semakin menjadi familier di masyarakat. 

Monica mengatakan ketika gejala tersebut mulai mengganggu produktivitas, maka sebaiknya segera melakukan konsultasi kepada tenaga medis profesional seperti psikolog atau psikiater guna mendapatkan penanganan yang tepat. Konsultasi dengan ahli juga diperlukan agar seseorang terhindar dari self-diagnose, diagnosis mandiri,  yang dapat membahayakan diri.

Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik. Gangguan kesehatan mental memiliki gejala-gejala awal yang perlu sama-sama disadari dan ditindaklanjuti untuk deteksi dini.

 

ADAPUN MASYARAKAT...Lihat halaman berikutnya >>> 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement