REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PBM Sarana Bandar Nasional, anak usaha PT Pelni (Persero) yang dikenal dengan brand Pelni Logistics, menandatangani kontrak kerja sama sewa lahan dengan PT Industri Kapal Indonesia atau PT IKI (Persero) untuk penumpukan atau depo peti kemas. Penandatanganan dilakukan di Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara, Jumat (13/10).
Penandatanganan kontrak kerja sama keduanya dilakukan oleh Direktur Utama Pelni Logistics Edward Tobing dan Direktur Utama IKI Diana Rosa dan disaksikan oleh pejabat masing-masing Perusahaan.
Direktur Operasi Pelni Logistics Capt Murdiyoto menambahkan, keterlibatan PT IKI juga turut mendukung kegiatan angkutan barang kapal penumpang Pelni maupun angkutan tol laut. Selain itu Pelni juga memanfaatkan peti kemas milik Pelni Logistics untuk pengangkutan muatan basah seperti ikan dan daging.
Pelni Logistics juga melibatkan anak usahanya yaitu PT Sarana Bandar Logistik maupun PT Sarana Bandar Indotrading. "Kerja sama dengan IKI merupakan kerja sama yang saling menguntungkan. Dengan aktivitas bongkar muat peti kemas yang ada, tentu dibutuhkan perawatan maupun perbaikan secara rutin agar suplai kebutuhan peti kemas dapat terpenuhi dan selalu siap dipergunakan," tutur Murdiyoto.
Murdiyoto menginformasikan, luas lahan milik PT IKI yang digunakan oleh Pelni Logistics sebesar 4.089 meter persegi yang terletak di Pateten, Air Tembaga, Kota Bitung.
Dalam kesempatan yang sam hadir Direktur Utama PT SBL Muhammad Imron dn Direktur Utama PT SBI Wasman serta Corporate Secretary PT IKI. Sebelumnya Pelni sendiri sudah lama menjalin kerja sama dengan IKI dalam hal perawatan kapal penumpang Pelni di galangan IKI di Makassar. Kerja sama ini semakin diperluas dengan kerja sama anak usaha Pelni, yaitu Pelni Logistics dengan IKI.
Ikuti Whatsapp Channel Republika