Ahad 15 Oct 2023 10:54 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Bank Jatim Beri Kredit Modal Gapoktan Tebu Tulungagung

Berkat inovasi, masa giling tebu di Tulungagung bisa berlangsung setahun penuh.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Fuji Pratiwi
Pekerja menata tebu di bak truk (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Prasetia Fauzani
Pekerja menata tebu di bak truk (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TULUNGAGUNG -- Gapoktan Tebu Tulungagung menandatangani perjanjian kerja sama dengam PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) atau Bank Jatim.

Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah Bank Jatim, R Arief Wicaksono menjelaskan, kerja sama tersebut merupakan bagian dari dukungan perseroan terhadap program-program pemerintah. Utamanya dalam mewujudkan ketahanan pangan dan menyejahterakan kehidupan petani.

Baca Juga

"Perjanjian kerja sama yang ditandatangani berkaitan dengan pemanfaatan produk kredit modal kerja yang diberikan oleh Bank Jatim kepada Gapoktan Tebu di Tulungagung dengan harapan dapat meningkatkan hasil petani, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas tebu," ujar Arief, Ahad (15/10/2023).

Ketua Gabungan Kelompok Tani Tebu Inti Rosan Makmur Sentosa M Setiadi menjelaskan, keberadaan gabungan kelompok tani dibentuk untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi sehari-hari. Seperti pola tanam tebu yang baik dan benar, pengolahan tanah yang benar, perawatan masa tumbuh tanaman tebu, hingga pemupukan yang sesuai.