REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Longsor terjadi pada tebing di wilayah Kampung Citespong, Desa Neglasari, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Kejadian itu mengancam dua rumah warga, yang dihuni lima kepala keluarga (KK).
Peristiwa longsor itu dilaporkan terjadi pada Jumat (13/10/2023). “Tanah longsor terjadi akibat hujan deras,” ujar petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming S, Sabtu (14/10/2023).
Daming mengatakan, tebing yang longsor panjangnya sekitar lima meter, dengan tinggi kurang lebih tiga meter. Menurut dia, bencana tersebut tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka. Namun, kata dia, ada dua rumah warga yang kondisinya dinilai terancam.
Rumah yang terancam terdampak longsor itu dihuni lima KK, terdiri atas 15 jiwa. Menurut Daming, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) berkoordinasi untuk mengecek kondisi di lokasi kejadian bencana itu.
“Tanah longsoran sementara ditutupi dengan terpal seadanya, khawatir akan terjadi longsor susulan,” kata Daming.
Sebagai upaya antisipasi longsor, Daming mengatakan, dibutuhkan juga beronjong dan karung. Ia mengatakan, warga sekitar pun diminta tetap waspada akan potensi bencana, terlebih saat turun hujan.