Ahad 15 Oct 2023 18:34 WIB

Tersungkur di Mandalika, Jorge Martin Pantang Padam Bersaing dengan Bagnaia

Martin turun satu peringkat di klasemen karena disalip rival terdekatnya, Bagnaia.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pembalap MotoGP asal Spanyol dari tim Pramac Ducati, Jorge Martin.
Foto: EPA-EFE/KIMIMASA MAYAMA
Pembalap MotoGP asal Spanyol dari tim Pramac Ducati, Jorge Martin.

REPUBLIKA.CO.ID, MANDALIKA -- Jorge Martin harus menelan pil pahit setelah gagal finis pada balapan MotoGP Indonesia seri ke-16 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) Ahad (15/10/2023) petang WIB tadi.

Rider asal Spanyol itu jelas merasa kecewa dengan apa yang terjadi lantaran hasil tersebut membuat posisinya di klasemen MotoGP 2023 turun satu peringkat lantaran disalip rival terdekat Francesco Bagnaia.

Baca Juga

"Tidak mudah ketika Anda berada di depan, dengan detik-detik itu untuk menjaga konsentrasi dengan pasti," kata Jorge Martin dilansir The Race.

Rider Pramac Ducati tersebut terjatuh usai lowside di lap ke-12 pada tikungan 11. Hasilnya, ia harus menerima dirinya kembali ke paddock lebih cepat.

Meski demikian, Martin enggan berkecil hati. Ia justru meyakini masih dapat memberi perlawanan kepada Bagnaia pada seri-seri berikutnya.

"Saya pikir saya melakukan balapan yang luar biasa. Saya yang tercepat saat ini. Saya harus tenang, masih ada 5 seri balapan tersisa. Perjalanan masih panjang," sambung pembalap berusia 25 tahun.

Di sisi lain, Bagnaia setidaknya bisa bernafas sedikit lebih lega karena ia mampu finis sebagai yang pertama di balapan MotoGP Mandalika.

Selanjutnya balapan MotoGP 2023 akan berlangsung di Phillip Island, Australia pada 22 Oktober 2023 nanti.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement