REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konflik Palestina-Israel kembali memanas sejak Sabtu (7/10/20239). Semenjak kondisi tersebut terjadi, saat ini kembali marak seruan untuk memboikot produk Israel.
Berdasarkan data yang dimiliki Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat sejumlah komoditas yang diimpor dari Israel ke Indonesia. "Kalau kita tidak memiliki hubungan diplomatik tidak berarti secara ekonomi kita tidak boleh melakukan hubungan dagang. Tetap bisa dilakukan karena ini sifatnya business to business," kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers, Senin (16/10/2023).
Dia menjelaskan komoditas utama barang impor dari Israel yaitu mesin peralatan mekanis dan bagiannya. Begitu juga dengan perkakas dan peralatan logam tidak mulia, serta mesin perlengkapan elektrik dan bagiannya.
"Total impor Israel selama Januari sampai September 2023 adalah 14,4 juta dolar AS," ujar Amalia.