Senin 16 Oct 2023 18:12 WIB

Kakaknya Gibran Disebut Bisa Jadi Cawapres, Kaesang: PSI Masih Nunggu, Kita Diskusi

Kaesang sebut pemimpin tidak harus jadi capres atau cawapres.

Ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan, pihaknya masih belum memastikan arah dukungan pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Karena itu, ia masih harus bertemu dan berdiskusi dengan banyak pihak.

"Masih nunggu (siapa yang didukung). Makanya kita juga ketemu teman-teman semua, kita juga tanya, diskusi, apa sih yang menguntungkan buat PSI, seperti apa gitu," ujar Kaesang saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Senin (16/10/2023).

Baca Juga

Namun demikian, Kaesang mengeklaim bahwa pihaknya tidak menunggu hasil dari putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK) terkait dengan gugatan batas usia calon presiden dan calon wakil presiden pada hari ini, Senin (16/10/2033). Disebutnya dukungan akan diputuskan menunggu hasil diskusi-diskusi yang dilakukan PSI. 

"Saya tuh nggak tunggu tanggal 16. Saya nunggu semuanya komplit aspirasinya ngumpul ke saya saja karena kan kita butuh waktu juga untuk ngumpulin aspirasi," ungkap Kaesang. 

Selain itu, Kaesang juga enggan ambil pusing terkait dengan putusan Mahkamah Konstitusi gugatan soal batas umur Capres/Cawapres. Disebutnya, putusan tersebut merupakan pemberian waktu bagi partainya untuk bisa menjadi pemimpin di masa depan. 

"Tapi tadi kalau ditolak mungkin kita masih butuh waktu untuk menjadi pemimpin yang tinggi, dan kita lihat nanti mungkin ada waktunya kita bisa menjadi pemimpin," kata Kaesang. 

Bagi Kaesang, menjadi pemimpin tidak harus menjadi capres atau cawapres tetapi bisa menjadi pemimpin apapun. Ia menegaskan bahwa DPP, DPD PSI terbuka semuanya untuk menjadi pemimpin dari lapisan anak muda.

"Saya rasa pemimpin tidak harus jadi capres atau cawapres, jadi pemimpin kan bisa jadi apapun," ungkap Kaesang. 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement