REPUBLIKA.CO.ID, KHAN YOUNIS -- Ratusan ribu orang rakyat Palestina terpaksa pergi dari wilayah utara Jalur Gaza menuju Khan Younis yang berada di Jalur Gaza selatan. Mereka pergi dengan menggunakan apa pun yang bisa mereka bawa.
Namun Khan Younis berada dalam keadaan terpuruk, dan tidak siap menghadapi populasinya yang berlipat ganda dalam semalam. Dalam laporan BBC yang dikutip Saudi Gazette, Selasa (17/10/2023), setiap ruangan, gang, dan jalan dipenuhi oleh pria, wanita, dan kalangan muda. Mereka tidak memiliki tempat lain yang bisa dituju.
Hamas mengatakan, 400 ribu dari 1,1 juta orang yang tinggal di Jalur Gaza utara menuju ke selatan melalui Jalan Salahuddin selama 48 jam terakhir. Ratusan ribu rakyat Palestina terpaksa mengikuti perintah Israel untuk pergi dari sana.
Bagi banyak orang, ancaman bom Israel dan invasi yang akan datang, membatalkan perintah Hamas untuk tetap bertahan. Mereka, warga sipil Palestina, pun pergi menuju Khan Younis, karena pilihan harus pergi ke mana sangatlah terbatas.