Selasa 17 Oct 2023 09:53 WIB

Doa Agar Masalah Berat Cepat Selesai

Doa agar masalah berat cepat selesai yang diucapkan bagi kamu yang lagi kebingungan apa yang harus dilakukan saat menghadapi musibah yang sulit dibereskan.

Rep: Kadaharan/ Red: Partner
.
Foto: network /Kadaharan
.

Doa Agar Masalah Berat Cepat Selesai

GENPOP -- Ada bacaan doa agar masalah berat cepat selesai. Doa ini bisa dipanjatkan bagi kamu yang sedang kebingungan bagaimana cara untuk segera mengatasinya.

Penasihat Mufti Mesir yang juga anggota fatwa Darul Ifta, Syekh Dr Majdi Ashour, menjelaskan, pertama-tama yang perlu dilakukan yaitu dua hal. Pertama adalah bersabar, dan kedua, adalah banyak-banyak mengucapkan 'Subhaanallah wa bihamdih'.

Syekh Ashour menjelaskan, orang melakukan dua hal tersebut, maka akan berada di bawah rahmat Allah SWT.

Allah SWT berfirman, "Dan bersabarlah (Muhammad) menunggu ketetapan Tuhanmu, karena sesungguhnya engkau berada dalam pengawasan Kami, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu ketika engkau bangun." (QS At-Tur ayat 48)

Apa yang dimaksud dari 'Ketika engkau bangun', yakni bangun untuk bekerja atau sholat atau setelah bangun dari tidur.

Sementara itu, Anggota Fatwa Darul Ifta yang lain, Syekh Uwaidah Utsman, juga memaparkan, ketika seorang Muslim mengalami musibah yang menekan dirinya dan tidak ada seorang pun yang membantunya, maka di situlah kesempatan untuk memanjatkan doa dan berserah diri kepada Allah SWT.

Doa Agar Masalah Cepat Selesai

Setiap orang yang menderita kesedihan, harus berdoa sebagaimana yang diajarkan Rasulullah SAW. Berikut ini hadits lengkapnya:

وَعَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – كَانَ يَقُوْلُ عِنْدَ الكَرْبِ : (( لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ العَظِيمُ الحَليمُ ، لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ العَرْشِ العَظِيْمِ ، لاَ إلهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ، وَرَبُّ الأَرْضِ، وَرَبُّ العَرْشِ الكَرِيمِ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ .

Dari Ibnu Abbas RA, dia berkata bahwa Rasulullah SAW ketika beliau mengalami kesulitan, maka mengucapkan:

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ العَظِيمُ الحَليمُ ، لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ العَرْشِ العَظِيْمِ ، لاَ إلهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ، وَرَبُّ الأَرْضِ، وَرَبُّ العَرْشِ الكَرِيمِ

Latin:

"Laa ilaaha illallaa-hul 'adzhiimul haliim, Laa ilaaha illallaa-hu robbul 'arsyil 'azhiim, Laa ilaaha illallaa-hu Robbus Samawaati wa Robbul Ardhi wa Robbul 'Arsyil Kariim."

Terjemahan:

Tiada ilah (sesembahan) yang berhak disembah selain Allah yang Maha Agung dan Maha Santun. Tiada ilah (sesembahan) yang berhak disembah selain Allah, Rabb yang menguasai 'arsy, yang Maha Agung. Tiada ilah (sesembahan) yang berhak disembah selain Allah, (Dia) Rabb yang menguasai langit, (Dia) Rabb yang menguasai bumi, dan (Dia) Rabb yang menguasai ‘arsy, lagi Mahamulia. (HR. Bukhari dan Muslim)

sumber : https://genpop.republika.co.id/posts/240460/doa-agar-masalah-berat-cepat-selesai
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement