Selasa 17 Oct 2023 22:36 WIB

Prakiraan Cuaca Kaltim: Lima Kabupaten Dilanda Hujan Petir Rabu-Kamis

Dampak hujan lebat hingga hujan petir antara lain banjir, sungai meluap, dan longsor.

Langit mendung.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Langit mendung.

REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Sebanyak lima kabupaten di Kalimantan Timur (Kaltim) diprakirakan mengalami hujan lebat hingga hujan petir disertai angin kencang berdurasi singkat pada Rabu-Kamis (18-19/10/2023). Sedangkan enam kabupaten/kota lainnya bercuaca cerah, berawan hingga hujan ringan.

"Dampak hujan lebat hingga hujan petir antara lain banjir, sungai meluap, jalan licin, dan tanah longsor, sehingga semua pihak harus waspada," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Idham Chalid, Selasa (17/10/2023).

Baca Juga

Prakiraan cuaca ini telah disampaikan ke pihak terkait di kabupaten masing-masing, termasuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Tujuannya agar dapat dilakukan mitigasi untuk meminimalkan dampaknya ke masyarakat.

Lima daerah yang diprakirakan hujan lebat hingga hujan petir itu adalah Kabupaten Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kabupaten Paser, dan Kabupaten Mahakam Ulu. Sedangkan, lima daerah lainnya yang cerah, berawan, dan hujan ringan adalah Kota Bontang, Balikpapan, Samarinda, Kabupaten Berau, dan Kabupaten Penajam Paser Utara.

Di Kota Samarinda, misalnya, dalam dua hari ke depan diprakirakan lebih banyak cerah. Sedangkan, awan tebal diprakirakan terjadi pada Rabu pukul 11.00 dan Kamis pagi pukul 08.00 WITA.

Sedangkan, lima kabupaten yang diprakirakan hujan lebat hingga hujan petir antara lain di Kabupaten Mahakam Ulu pada Rabu sekira pukul 17.00 hingga 23.00 WITA terjadi di Kecamatan Long Apari, Long Pahangai, Laham, dan Long Bagun.

Pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.00 dan 05.00 WITA, hujan petir berpotensi terjadi di tiga kecamatan yakni Long Apari, Laham, dan Kecamatan Long Pahangai, sedangkan Kamis pagi hanya hujan ringan.

"Di Kutai Barat pada Rabu sekitar pukul 20.00 WITA, hujan lebat hingga hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Sendawar, Bentian Besar, Damai, Melak, Muara Pahu, Jempang, Barong Tongkok, Mook Manaar Bulatn, Muara Lawa, Nyuatan, Sekolaq Darat, Siluq Ngurai, dan Kecamatan Tering," kata Idham.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement