REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah penerapan tiket berbayar diberlakukan mulai 17 Oktober 2023, hari kedua pemberlakuan tarif komersial Kereta Cepat Whoosh mengangkut sekitar 4.000 penumpang pada Rabu 18 Oktobeer 2023. Ribuan penumpang ini melakukan perjalanan baik dari Stasiun Halim, Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar.
Sekretaris Perusahaan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Eva Chairunisa, mengklaim, kehadiran kereta cepat Whoosh mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat. Hal itu terlihat dari keterisian tempat duduk pada hari kerja dengan okupansi rata-rata mencapai sekitar 50 hingga 60 persen dari total ketersediaan tempat duduk di setiap rangkaian.
“Saat ini, untuk pemesanan hingga tanggal 23 Oktober 2023 tercatat sudah mencapai sekitar 15 ribu tiket Kereta Cepat Whoosh yang terjual. Jumlah tersebut sangat dinamis dan akan terus meningkat karena pemesanan tiket terus berlangsung,” kata Eva dalam pernyataan resminya, Rabu (18/10/2023).
Lebih lanjut, Eva menerangkan, pemesanan tiket saat ini dapat dilakukan hingga perjalanan tujuh hari kedepan. Adapun batas waktu pemesanan tiket dapat dilakukan hingga 30 menit sebelum jadwal keberangkatan yang akan dipilih.