REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pencetak gol terbanyak sepanjang masa timnas sepak bola putri Spanyol, Jenni Hermoso, kembali dipanggil ke skuad La Roja untuk pertama kalinya sejak memenangkan Piala Dunia Wanita 2023 dan skandal dengan Luis Rubiales. Kemenangan Spanyol di Piala Dunia Wanita 2023 tercoreng oleh tindakan Rubiales sebagai Presiden Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) waktu itu yang mencium bibir Hermoso saat perayaan.
Hermoso mengeklaim tidak setuju tindakan Rubiales. Sementara Rubiales selalu bersikeras bahwa tindakan itu saling menguntungkan sehingga memicu kecaman keras dari banyak kalangan.
Dampak dari tindakan Rubiales itu, 81 pemain Spanyol mengancam memboikot panggilan timnas Spanyol untuk melakoni pertandingan. Selain itu, akibat kasus tersebut pelatih kepala Jorge Vilda dipecat lima hari sebelum Rubiales enggan mengundurkan diri dari jabatannya.
Rubiales hadir di pengadilan Spanyol bulan lalu untuk menghadapi tuduhan pelecehan seksual. Rubiales kemudian dilarang menghubungi Hermoso dan pergi jauh.
Para pemain yang memboikot mengumumkan akan mengakhiri pemogokan dari panggilan timnas setelah adanya perubahan oleh federasi. Meskipun telah ada perubahan, pelatih timnas Spanyol yang baru Montse Tome tidak memanggil Hermoso dalam beberapa laga.
Spanyol membuka perjalanannya di UEFA Nations League dengan kemenangan atas Swedia dan Swiss bulan lalu. Kini Hermoso telah dipanggil kembali untuk pertandingan berikutnya di Liga A Grup 4, dilansir dari Sportsmole, Kamis (19/10/2023).
Spanyol akan bertemu Italia di Stadio Arechi pada 27 Oktober 2023, empat hari sebelum melawan Swiss di Zurich.