Kamis 19 Oct 2023 05:54 WIB

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar KPU Hari Pertama Pendaftaran Capres Cawapres

Dijadwalkan ada dua paslon capres-cawapres yang mendaftar di hari pertama.

Rep: Ali Mansur/ Red: Agus raharjo
Petugas Gabungan berjaga di kawasan Bundaran HI saat pengalihan lalu lintas. (Ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
Petugas Gabungan berjaga di kawasan Bundaran HI saat pengalihan lalu lintas. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat hari pertama pendaftaran pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (19/10/2023). Pada hari pertama, rencananya akan ada dua pasangan calon, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang mendaftarkan diri ke KPU.

"Pengalihan arus lalu lintas mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan selesai," ujar Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Doni Hermawan kepada awak media, Rabu (18/10/2023).

Baca Juga

Karena itu, Doni mengimbau para pengendara menghindari lalu lintas di sekitar gedung KPU agar tidak terkena macet. Lantaran pada saat paslon capres dan cawapres datang ke KPU maka petugas di lapangan akan melakukan penutupan jalan.

Namun pihaknya juga tetap mempersiapkan pengalihan arus lalu lintas agar tidak mengganggu aktivitas warga lain yang bekerja. Karena itu, Doni juga meminta agar pengendara memperhatikan rute pengalihan arus ini jika tidak ingin terjebak kemacetan.

Lalu para pengendara diminta tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan bekendara dengan tertib. Berikut ini rute pengalihan arus lalu lintas tersebut:

1. Kendaraan yang datang dari arah bundaran HI yang akan menuju Jalan Imam Bonjol dialihkan ke Jalan H Agus Salim maupun Jalan Pamekasan.

2. Kendaraan yang datang dari arah Jalan H Agus Salim yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan Pamekasan atau belok ke kanan ke arah Bundaran HI.

3. Kendaraan yang datang dari arah Jalan Rasuna Said yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan Hos Cokroaminoto atau belok ke kanan ke Jalan Diponegoro.

4. Kendaraan yang datang dari arah Jalan Diponegoro yang akan menuju Bundaran HI dialihkan ke kiri Jalan Rasuna Said maupun ke kanan Jalan Hos Cokroaminoto.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement