Kamis 19 Oct 2023 06:13 WIB

Anies dan Muhaimin Sungkem Minta Restu Ibunda Sebelum Berangkat ke KPU

Anies-Muhaimin menuju DPP PKS, PKB, dan Nasdem dari Lebak Bulus sebelum ke KPU.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Agus raharjo
Pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin).
Foto: @aniesbaswedan
Pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berangkat ke KPU RI untuk mendaftar Pilpres 2024 pada Kamis (19/10/2023) pagi. Sebelum berangkat, sekitar pukul 05:28 WIB, Anies-Muhaimin melakukan prosesi sungkem dan meminta restu ibunda Anies, Prof Aliyah Rasyid.

Mengenakan kemeja putih, celana dan kopiah hitam, Anies yang didampingi Fery Farhati duduk bersimpuh di hadapan ibundanya yang duduk di kursi. Raut haru sekaligus bangga tampak dari wajah Aliyah yang terlihat membacakan doa ke Anies.

Baca Juga

Setelah itu, giliran Muhaimin Iskandar yang turut mengenakan kemeja putih, celana hitam dan kopiah hitam. Didampingi istri, Rustini Murtasho, Muhaimin juga melakukan sungkem ke ibunda Anies. Seperti ke Anies, Prof Aliyah tampak membaca doa ke Muhaimin.

Setelah selesai, Anies dan Muhaimin langsung menuju depan rumah dan bersiap diri untuk memulai perjalanan panjang menuju KPU. Sebelum memasuki mobil, Anies mengaku sudah siap untuk mendaftar ke KPU sebagai capres untuk Pilpres 2024.

"Dari rumah kami, insya Allah kami langsung menuju DPP PKS," kata Anies, Kamis (19/10/2023).

Kesiapan yang sama turut disampaikan Muhaimin. Setelah itu, Muhaimin langsung memasuki mobil yang sama dengan Anies, sambil keduanya melambaikan tangan ke istri-istri yang mengantarkan mereka sampai ke depan pintu mobil. "Siap, bismillah, bismillah," ujar Muhaimin.

Dari Lebak Bulus, sekitar 05:30 WIB, Anies-Muhaimin langsung berangkat ke Jalan TB Simatupang untuk silaturahmi ke DPP PKS. Setelah itu, mereka dijadwalkan silaturahmi ke DPP PKB dan DPP Partai Nasdem sebelum ke KPU RI.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement