REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Capres Koalisi Perubahan, Anies Rasyid Baswedan, mengajak para pendukungnya mendoakan kebebasan dan kemerdekaan bagi Palestina, usai mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pilpres 2024 di kantor KPU RI, Jalan Diponegoro, Menteng Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023).
"Mari kita doakan Palestina yang mengalami gempuran dan cobaan," kata Anies yang didamping Abdul Muhaimin Iskandar. Pasangan Anies-Muhaimin (Amin) resmi diusung Partai Nasdem, PKS, dan PKB mendaftar ke KPU untuk ikut Pilpres 2024.
Seruan untuk kemerdekaan Palestina itu sesuai dengan semangat UUD Negara RI Tahun 1945 yang dimiliki Indonesia, yaitu kemerdekaan adalah hak segala bangsa. "Mari kita dukung Palestina merdeka, bebas dari penjajahan," kata Anies menambahkan.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada para pendukung, partai politik Koalisi Perubahan, dan KPU RI sehingga berkas pendaftaran Anies-Muhaimin memenuhi syarat. Anies pun mengajak pendukungnya menjaga amanat reformasi dan kehormatan proses politik.
"Mulai hari ini tancap gas menyapa semua. Jangkau semua penduduk dan sampaikan pesan perubahan untuk rakyat semua," ujar gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 tersebut.
Sementara itu, Anies Baswedan juga menyampaikan orasi singkat usai melakukan pendaftaran di KPU RI. Di dampingi Abdul Muhaimin Iskandar, Anies meminta pendukungnya untuk bersikap ramah kepada pendukung capres lainnya.
"Bila bertemu dengan pendukung pasangan lain, sapa dengan senyum yang lebar, jabat tangannya, sampaikan kepada semua kita orang bersaudara, kita bersahabat," kata Anies lewat pengeras suara di lokasi.
Dia meminta pendukungnya agar mengingat kalau seluruh masyarakat Indonesia itu sebenarnya sama-sama ingin masa depan yang lebih baik. Karena itu, Anies meminta pendukung pasangan Amin agar tetap menjaga kerukunan sesama anak bangsa.
Selain itu, Anies meminta pendukungnya untuk menjaga perasaan kebersamaan. Dia pun berpesan agar menyampaikan salam kepada sekuruh keluarga di rumah, kepada warga dan tetangga di kampung dan di kompleks, termasuk yang jauh dari Jakarta.
"Sampaikan kepada semua, Anda berdiri di depan kantor KPU, menjadi saksi awalnya dimulainya perubahan untuk Indonesia," ujar Anies. Setelah Anies, orasi ditutup dengan doa bersama yang dipimpin cawapres dari Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar. Muhaimin.