Seorang anak ditemukan dari puing-puing bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
Seorang anak ditemukan dari puing-puing bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
Warga Palestina mencari mayat dan korban di reruntuhan bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA)
Warga Palestina mencari mayat dan korban di reruntuhan bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
Warga Palestina mencari mayat dan korban di reruntuhan bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
Seorang anak ditemukan dari puing-puing bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
Gambar yang diambil dari kota Sderot menunjukkan kepulan asap yang muncul selama pemboman Israel di Jalur Gaza utara pada Kamis (19/10/2023). (FOTO : AFP/ JACK GUEZ)
Seorang anak ditemukan dari puing-puing bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
Seorang anak ditemukan dari puing-puing bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel, di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023). (FOTO : EPA-EFE/HAITHAM IMAD)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, GAZA SELATAN -- Warga Palestina mencari mayat dan korban di reruntuhan bangunan tempat tinggal yang rata akibat serangan udara Israel di kamp pengungsi Khan Younis di Jalur Gaza selatan, Kamis (19/10/2023).
Lebih dari 3.400 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 12.100 lainnya terluka di Gaza sejak Israel melancarkan serangan udara balasan, kata Kementerian Kesehatan Palestina.
sumber : EPA, AFP
Advertisement