REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Justin Timberlake buka suara soal memoar Britney Spears yang akan diluncurkan, Woman in Me. Di memoar itu, disebutkan bahwa Spears pernah terpaksa menggugurkan kandungan hasil hubungannya dengan Timberlake.
Timberlake dan Spears bersama dari 1998 hingga 2002 ketika mereka berdua mulai terkenal. Keduanya bersama menjadi salah satu pasangan terbesar dalam dunia hiburan. Seperti yang terungkap dalam film dokumenter Framing Britney Spears 2022, Timberlake membocorkan bahwa Britney tidak perawan setelah perpisahan mereka.
Hal itu menjadi berita utama dan laporan yang menyakitkan tentang penyanyi “Gimme More” itu. Butuh waktu hampir 20 tahun setelah perpisahan mereka (dan tuntutan penggemar di seluruh dunia) untuk Timberlake mengeluarkan permintaan maaf yang besar kepada sang bintang.
Akhirnya melalui Instagram pada Februari 2021, Timberlake membagikan pemikirannya. “Saya telah melihat pesan, tag, komentar, dan kekhawatiran, saya ingin menanggapinya,” kata dia kala itu.
“Saya sangat menyesal atas saat-saat dalam hidup saya di mana tindakan saya berkontribusi terhadap masalah, ketika saya berbicara secara tidak tepat, atau tidak menyuarakan hal yang benar. Saya secara khusus ingin meminta maaf kepada Britney Spears dan Janet Jackson, keduanya secara individu, karena saya peduli dan menghormati wanita-wanita ini dan saya tahu saya gagal,” ucapnya.
Sekarang, saat Spears bersiap untuk peluncuran bukunya yang menceritakan segalanya, Timberlake menanggapi memoar Woman in Me karya Britney Spears. Dia belum mengeluarkan tanggapan resmi terhadap buku tersebut, tetapi sebuah sumber mengatakan, bintang NSYNC itu agak takut akan peluncurannya. “Justin tidak akan senang,” kata seorang sumber melansir dikutip dari Style Caster, Kamis (19/10/2023).
“Tapi bukan niat Spears untuk menusuk siapa pun. Dia hanya akan menyampaikan fakta dari sudut pandangnya,” kata sumber lainnya.
Sumber lainnya lagi mengatakan bahwa fokus utama Timberlake adalah keluarganya. “Justin fokus pada keluarganya sendiri dan berusaha untuk tidak menyibukkan diri dengan memoar Britney,” kata sumber itu.
Dalam beberapa tahun terakhir, Timberlake berusaha mendukung Spears dari jarak jauh. Mereka sudah lama tidak menjalin hubungan sebagai kekasih, tapi Timberlake masih menghormatinya.
Sejauh ini, pengungkapan terbesar dalam Woman in Me adalah bahwa Britney pernah mengandung bayinya dengan Timberlake, tetapi mereka memutuskan untuk melakukan aborsi. “Saya sangat mencintai Justin. Saya selalu mengharapkan kita untuk memiliki keluarga bersama suatu hari nanti. Ini jauh lebih awal dari yang saya perkirakan. Tapi Justin jelas tidak senang dengan kehamilan itu. Dia mengatakan kami belum siap untuk memiliki bayi dalam hidup kami, karena kami masih terlalu muda,” kata Spears.
Ikon pop itu mengakui bahwa dia setuju untuk tidak memiliki bayi, tetapi tampaknya menyesali keputusan yang mereka buat lebih dari 20 tahun yang lalu. “Saya tidak tahu apakah itu keputusan yang tepat. Jika itu diserahkan kepada saya sendiri, saya tidak akan pernah melakukannya. Namun Justin sangat yakin bahwa dia tidak ingin menjadi seorang ayah,” kata Spears.
Ikuti Whatsapp Channel Republika