REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --Pemuda Karang Taruna, Arifin Natareza (25) merupakan salah satu anggota GMC yang sudah bergabung aktif dalam mengikuti program GMC sejak delapan bulan lalu.
Sejak bergabungnya dalam keanggotaan GMC, Arifin mengaku banyak memperoleh ilmu dan manfaat terutama dalam meningkatkan budaya gotong royong.
"GMC telah banyak melakukan gebrakan untuk menginspirasi kami sebagai generasi muda, bagaimana GMC sangat terbuka dan merangkul generasi muda, serta mengajarkan kami untuk gotong royong, jujur dan mandiri," ungkap Arifin dalam Pembukaan Warung Gotong Royong di Tamansari 19A, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (19/10/2023).
Arifin menambahkan, sejauh ini program yang diselenggarakan oleh GMC telah berjalan efektif dan memberdayakan berbagai kalangan.
"Sejauh ini program yang diberikan sangat tepat, baik dalam bentuk bantuan sosial maupun pelatihan yang dikelola secara berkelanjutan dan hasilnya sudah dirasakan," kata dia.
Menurutnya, program Warung Gotong Royong menjadi salah satu bukti kesuksesan Ganjar Milenial Center dalam membangkitkan para UMKM yang memiliki potensi untuk dikembangkan.
"Warung gotong royong ini sangat membantu UMKM dalam meningkatkan iklim wirausaha kecil. Bahkan, tidak hanya di suntik secara permodalan, dicarikan juga pembelinya melalui kegiatan kopdar yang dilakukan oleh GMC," lanjut Arifin.
Arifin berharap GMC semakin berkembang terutama dalam mengatasi persoalan penyediaan akses pendidikan bagi pemuda di Jawa Barat.
"Semoga kedepan GMC semakin meluas dan memberikan banyak ruang dan memberikan fasilitas para pemuda untuk belajar sehingga meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan masyarakat Jawa Barat," kata dia.
Pemilik Warung Gotong Royong GMC, Aditya (33 tahun) mengaku terbantu dengan keberadaan GMC. Pasalnya, selain dibantu permodalan, GMC memberikan ruang untuk meningkatkan pendapatan usahanya melalui kopdar yang kerap dilakukan di warungnya.
"Sebelumnya pendapatan saya tidak terlalu besar, tapi setelah dibina dan distimulus GMCpendapatannya semakin meningkat, warungnya ditata, barang dagangannya diperbanyak dan di datangkan pula konsumennya," kata Aditya.
Ini bukan kali pertama kelompok serupa menaruh fokus terhadap UMKM. Di Banten, GMC menggelar workshop kewirausahaan dengan tema 'Pemasaran Produk Opak'.
Kegiatan itu digelar di Karaton, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Dalam kegiatan itu, GMC Banten menggandeng masyarakat khususnya pemuda dan pemudi wilayah Kecamatan Rangkasbitung yang memiliki semangat muda dan jiwa usaha dalam rangka peningkatan produktivitas UMKM.
"Pemasaran Produk Opak sebagai bentuk bukti pemuda milenial Kabupaten Lebak sangat memiliki jiwa wirausaha dan terkolaborasi dengan semangaat muda Ayah Ganjar Pranowo," ujar Koordinator Wilayah GMC Banten, Cucu Komarudin seperti dinukil dari Antara.