Jumat 20 Oct 2023 05:25 WIB

Waspadai Cuaca Ekstrem, Ini Prediksi Puncak Musim Hujan Menurut BMKG

Awal musim hujan mundur dua hingga tiga dasarian, atau 20-30 hari.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Natalia Endah Hapsari
BMKG mengimbau warga untuk mengantisipasi potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi pada peralihan musim kemarau ke musim hujan atau pancaroba.  /Ilustrasi
Foto: bmkg.go.id
BMKG mengimbau warga untuk mengantisipasi potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi pada peralihan musim kemarau ke musim hujan atau pancaroba. /Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) DIY mengimbau warga untuk mengantisipasi potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi pada peralihan musim kemarau ke musim hujan atau pancaroba. 

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG DIY, Reni Kraningtyas mengatakan bahwa awal musim hujan mundur dua hingga tiga dasarian, atau 20 hari hingga 30 hari. "Pada periode peralihan musim perlu diwaspadai cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang yang bisa terjadi pada periode tersebut," kata Reni di Kantor BPBD DIY, Kamis (19/10/2023).

Baca Juga

Reni menegaskan, pemerintah maupun masyarakat diminta waspada menjelang musim hujan maupun pada saat puncak musim hujan di DIY.

Puncak musim hujan diperkirakan terjadi...

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement