REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga PT Aneka Tambang Tbk mengalami peningkatan sepanjang pekan kemarin. Bahkan, harga emas sempat meningkat tajam per satu gram emas sebesar Rp 1,1 juta.

Melonjaknya harga emas, ikut mendorong kinerja bisnis emas PT Bank Syariah Indonesia Tbk. Perseroan memiliki bisnis segmen emas yang mengalami pertumbuhan cukup signifikan pada semester I 2023.

"Peningkatan harga emas akan memengaruhi penentuan harga dasar emas yang disalurkan khususnya pembiayaan gadai emas perseroan," kata Sekretaris Perusahaan Bank Syariah Indonesia Gunawan A Hartoyo, Senin (23/10/2023).

Pembiayaan Gadai Emas BSI maupun Kepemilikan Emas (Cicil Emas) BSI menjadi salah satu segmen yang mengalami pertumbuhan signifikan. Per Juni 2023, bisnis emas mengalami pertumbuhan sebesar 22 persen secara tahunan (year on year/yoy) mencapai posisi Rp 6,4 triliun.

Mengutip informasi dari laman resmi, Bank Syariah Indonesia menyebut, keunggulan jika membuka tabungan emas di BSI, antara lain, pertama, investasi emas BSI memberikan kemudahan kepada para nasabahnya. Sebab, nasabah tidak perlu repot datang ke gerai atau toko emas, cukup melalui BSI Mobile, tanpa biaya transfer dan virtual account yang mudah.

Kedua, nasabah tidak repot menyimpan emasnya sendiri, tapi dititipkan lembaga yang tepercaya dan sesuai syariah sehingga dapat merasa lebih aman dan nyaman. Ketiga, tabungan emas hadir sebagai solusi untuk melindungi nilai tabungan nasabah.

Keempat, nasabah dapat memiliki rekening tempat menyimpan emas yang dapat top up, ditarik dan ditransfer cukup dari BSI Mobile. Kelima, nasabah yang telah mempunyai emas rekening E-mas, dapat memberikan emasnya kepada orang lain dengan cara transfer antar rekening E-mas secara real time.

Ikuti Whatsapp Channel Republika