REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan Kota Bandung, Jawa Barat, dan sekitarnya sudah masuk masa pancaroba. Masa peralihan dari musim kemarau ke hujan diprakirakan berlangsung hingga awal November 2023.
“Masa pancaroba di tahun ini akan terjadi di pertengahan Oktober hingga awal November 2023. Potensinya berbeda dari tahun sebelumnya. Masa pancaroba tahun ini kemungkinan besar hanya ditandai dengan hujan dan tidak hujan, tidak sesignifikan kondisi masa pancaroba tahun yang lalu, yang ada kejadian hujan es,” ujar Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Bandung Teguh Rahayu, Senin (23/10/2023).
Ihwal musim hujan, Rahayu menjelaskan, diperkirakan mulai berlangsung pada pekan kedua dan ketiga November 2023. Adapun puncak musim hujan diprakirakan terjadi pada Februari hingga Maret 2024. “Pada akhir Oktober, potensi jumlah hari hujan adalah tiga-lima hari, dengan peluang hujan adalah 50 persen hingga 70 persen,” kata dia.
Menurut Rahayu, musim hujan pada 2023 ini diprediksi bersifat normal atau di bawah normal dibandingkan kondisi klimatologisnya. Untuk wilayah Bandung Raya, kata dia, diprakirakan intensitas hujan akan meningkat pada 2024.
Rahayu tetap mengingatkan masyarakat akan potensi bencana, apalagi kondisi topografi Bandung Raya yang berupa cekungan. Warga diingatkan potensi bencana longsor, angin kencang, maupun puting beliung.