Senin 23 Oct 2023 15:27 WIB

Ketimbang Majelis Kehormatan, Hamdan Zoelva Singgung MK Bentuk Dewan Etik

Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva imbau MK membentuk Dewan Etik usut pelanggaran etik.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Bilal Ramadhan
Eks Ketua MK, Prof Hamdan Zoelva. Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva imbau MK membentuk Dewan Etik usut pelanggaran etik.
Foto: Dok Istimewa
Eks Ketua MK, Prof Hamdan Zoelva. Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva imbau MK membentuk Dewan Etik usut pelanggaran etik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva mengingatkan MK akan pentingnya kehadiran Dewan Etik MK. Lewat Dewan Etik MK, Hamdan menilai masalah dugaan pelanggaran etik hakim MK akan lebih mudah ditangani. 

"Sebenarnya seandainya masih ada Dewan Etik yang dulu dibentuk sebagai badan permanen, penanganan masalah pelanggaran etik akan lebih cepat ditangani," kata Hamdan kepada Republika, Ahad (22/10/2023). 

Baca Juga

Pembentukkan Dewan Etik MK merupakan amanah UU MK. Hanya saja, bukannya Dewan Etik MK, MK malah membentuk MKMK adhoc. Hal ini terjadi saat hakim MK Guntur Hamzah dilaporkan atas dugaan pelanggaran etik.

"Dewan Etik yang memberikan rekomendasi pembentukan MKMK jika ditemukan pelanggaran yang dianggap berat dan memberikan sanksi jika ditemukan pelanggaran ringan," ujar Hamdan.