REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manajemen Manchester City mengutuk aksi tak terpuji beberapa oknum yang melakukan aksi nyanyian ofensif kepada mendiang sekaligus legenda Manchester United (MU) Sir Bobby Charlton.
Juara bertahan Liga Primer Inggris itu akan mengambil tindakan terhadap sejumlah individu setelah rekaman lagu-lagu tersebut muncul.
"Manchester City FC sangat kecewa mengetahui laporan nyanyian ofensif dari sejumlah kecil orang tentang Sir Bobby Charlton di beberapa ruang di Stadion Etihad selama jeda pertandingan melawan Brighton dan Hove Albion," tulis pernyataan klub dilansir FourFourTwo, Senin (23/10/2023).
Adapun kematian Bobby Charlton diumumkan oleh Manchester United pada hari Sabtu (21/10/2023). Sementara itu, City memberikan penghormatan kepada mantan pahlawan mereka Francis Lee jelang laga melawan Brighton.
"Klub mengutuk keras nyanyian ini dan meminta maaf tanpa syarat kepada keluarga dan teman Sir Bobby, dan semua orang di MU," sambung pernyataan itu.
Pihaknya tengah melakukan pengecekan pada CCTV stadion dan mengucapkan rasa terima kasih kepada pelapor.
Lebih lanjut, klub menjelaskan para pendukung harus memahami pun menghargai setiap pemain klub lain.
"Kami terus meminta informasi apa pun yang dapat membantu kami mengidentifikasi individu-individu yang terlibat sehingga kami dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mengeluarkan perintah pelarangan."
MU sendiri akan memberikan penghormatan kepada Sir Bobby Charlton menjelang laga derby Manchester pekan depan melawan di Stadion Old Trafford.