Selasa 24 Oct 2023 13:42 WIB

7 Faktor Mengapa Palestina Punya Keutamaan Besar dalam Islam

Palestina merupakan tempat para nabi berdakwah.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Erdy Nasrul
Masjid al Aqsa.
Foto: EPA-EFE/MANUEL DE ALMEIDA
Masjid al Aqsa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada banyak informasi yang penting diketahui mengenai tanah Palestina. Pengetahuan tentang Palestina secara lebih mendalam tentu akan memperkuat rasa peduli umat Muslim terhadap tanah tersebut.

Setidaknya ada tujuh hal yang perlu diketahui tentang Palestina. Tujuh ini adalah informasi yang jarang diketahui oleh umat Muslim pada umumnya.

Baca Juga

1. Rumah Para Nabi

Palestina adalah tempat tinggalnya sejumlah nabi. Nabi Ibrahim AS pindah ke Palestina. Lalu Nabi Luth AS menyelamatkan diri ke tanah Palestina, dari siksa yang menimpa kaumnya. Kemudian Nabi Daud AS menetap di Palestina dan membangun tempat sucinya di sana.

Di Palestina juga terdapat tempat suci atau mihrab Nabi Zakaria AS. Sama seperti Nabi Musa AS, yang meminta umatnya untuk memasuki Tanah Suci, yang berarti suci dari kemusyrikan dan merupakan tempat tinggal para nabi.

2. Tempat Nabi Sulaiman Bicara dengan Semut

Adapun Nabi Sulaiman AS, memerintah dunia dari Palestina. Kisahnya yang terkenal adalah ketika dia berbicara dengan semut, sebagaimana yang diabadikan dalam Alquran.

"...Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari." (QS An Naml ayat 18)

Percakapan Nabi Sulaiman dengan semut terjadi di sebuah tempat yang bernama Wadi An Naml (Lembah Semut) di Palestina, yang terletak di dekat daerah Ashkelon.

3. Tempat Lahir Nabi Isa AS

Banyak mukjizat terjadi di Palestina, termasuk kelahiran Nabi Isa AS dari ibunya, Maryam, tanpa suami. Lalu Allah mengangkat Nabi Isa kepada-Nya ketika Bani Israil memutuskan untuk membunuh Nabi Isa.

Di Palestina, Maryam menggoyangkan batang pohon kurma setelah melahirkan, yang saat itu dia ada dalam kondisi yang paling rentan bagi perempuan.

"Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu. Maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu. Jika kamu melihat seorang manusia, maka katakanlah: "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun pada hari ini." (QS Maryam ayat 25-26)

 

Lihat halaman berikutnya >>>

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement