Kamis 26 Oct 2023 19:58 WIB

Sosok Firli Bahuri di Mata Petugas Keamanan Perumahan Villa Galaxy

Dua rumah Firli Bahuri digeledah penyidik Polda Metro Jaya.

Rep: Ali Yusuf, Ali Mansur/ Red: Andri Saubani
Polisi membawa koper hasil penggeledahan rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (26/10/2023). Penggeledahan tersebut diduga terkait kasus dugaan pemerasan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo oleh Ketua KPK Firli Bahuri. Selain di Kertanegara, rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Perumahan Villa Galaxy, Bekasi, Jawa Barat, juga digeledah oleh Polisi.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Polisi membawa koper hasil penggeledahan rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (26/10/2023). Penggeledahan tersebut diduga terkait kasus dugaan pemerasan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo oleh Ketua KPK Firli Bahuri. Selain di Kertanegara, rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Perumahan Villa Galaxy, Bekasi, Jawa Barat, juga digeledah oleh Polisi.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Ketua KPK Firli Bahuri merupakan sosok yang dinilai cuek dan jarang bersosialisasi dengan warga setempat. Kesibukan Firli sebagai pejabat Polri dan sekarang pimpinan KPK, dinilai membuat dia membatasi diri dengan lingkungan perumahan tempat tinggalnya.

"Jarang sosialisasi. Karena pejabat sibuk kali ya," kata Tatang petugas sekuriti yang menjaga pos perumahan Villa Galaxy A1-A2 saat berbincang dengan Republika, Kamis (26/10/2023). 

Baca Juga

Tatang mengaku, dia sudah bekerja sebagai petugas keamanan di perumahan tersebut selama 23 tahun. Sementara Firli Bahuri tinggal di perumahan tersebut pada 2010.

Jadi kata Tatang, dia tahu betul bagaimana sosok Firli ketika masih menjabat di institusi polri sampai sekarang menjadi Ketua KPK. Firli merupakan sosok yang tak pernah tegur sapa kepada petugas keamanan yang menjaga perumahan Villa Galaxy A1-A2. 

"Tidak pernah," katanya. 

Jadi kata dia, ketika kendaraan yang ditumpangi Firli Bahuri jenis Mazda hitam keluar masuk perumahan Villa Galaxy A1-A2, Firli Bahuri tak pernah membuka jendela kendaraannya untuk menyapa petugas sekuriti uang menjaga keamanan komplek perumahannya. Jadi bisa dikatakan Firli merupakan sosok pejabat tak pernah berbaur dengan orang biasa.

"Tidak pernah buka jendela. Ya kalau keluar keluar aja, masuk-masuk aja," ujarnya.

Selama 23 tahun bekerja menjadi petugas keamanan di perumahan tempat Firli Bahuri tinggal, Tatang hanya beberapa kali melihat Firli Bahuri berbaur dengan warga Kompleks, hal itu dilakukan ketika momen 17 Agustusan.

"Pernah ketika ada 17 Agustusan. Itu pun sebentar hanya sekedar untuk silaturahmi dengan warga setempat," katanya.

Dia juga mengaku selama puluhan tahun bekerja menjaga perumahan tersebut, tidak pernah dipanggil oleh Firli Bahuri untuk diberikan bingkisan tahunan seperti lebaran atau momen-momen tertentu. Meski demikian dia tidak mau mengatakan bahwa Firli Bahuri merupakan sosok pejabat negara yang sombong dan angkuh. 

"Belum pernah dipanggil ke rumahnya," katanya. 

Firli memang tidak mengetahui siapa Tatang, namun Tatang begitu mengenal sosok Firli Bahuri. Sehingga dia bisa merinci beberapa jabatan strategis yang pernah diemban Firli selama di institusi polri dan sampai sekarang menjabat ketua KPK. 

"Pernah jadi Kapolda Jateng, Banten, di NTB dan Sumatera Selatan juga jadi kapolda pernah jadi Kabaharkam," katanya.

Tatang mengatakan bahwa rumah yang saat ini di geledah KPK adalah rumah utama Firli Bahuri sejak dia masih menjadi anggota polri. Meski selalu berpindah-pindah tempat dinas, rumah itu selalu dia kunjungi. 

"Iya ini rumah utamanya sejak masih di Polri. Di manapun tugasnya dia selalu pulang ke sini," katanya. 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement