REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah melancarkan serangan terhadap 250 fasilitas, termasuk akses terowongan kelompok pejuang Palestina, Hamas di Jalur Gaza, demikian pernyataan dari kantor pers militer, Kamis (26/10/2023).
"Selama sehari terakhir, jet tempur IDF menyerang lebih dari 250 target fasilitas Hamas di Jalur Gaza, termasuk infrastruktur teror, pusat komando operasional, terowongan, dan peluncur roket yang ditempatkan di jantung wilayah sipil yang ditembakkan ke wilayah Israel selama perang," kata pernyataan itu dikutip dari TASS.
Selain itu, layanan pers melaporkan bahwa "tentara angkatan laut Israel menyerang sebuah pos peluncuran rudal permukaan-ke-udara Hamas di daerah Khan Yunis. Pos tersebut terletak berdekatan dengan sebuah masjid dan taman kanak-kanak,"
Semalam, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melakukan serangan tank di bagian utara Jalur Gaza dalam rangka mempersiapkan tahap pertempuran berikutnya, kata layanan pers militer dalam sebuah pernyataan. "Para tentara keluar dari daerah itu pada akhir kegiatan," tambah layanan pers tersebut.
Ketegangan kembali memanas di Timur Tengah pada tanggal 7 Oktober ketika para militan dari kelompok pejuang Palestina yang berbasis di Gaza, Hamas, melakukan serangan mendadak ke wilayah Israel dari Jalur Gaza.
Hamas menggambarkan serangannya sebagai respon terhadap tindakan agresif otoritas Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Temple Mount di Kota Tua Yerusalem. Israel menyerang dan blokade total Jalur Gaza. Dalam hampir tiga pekan pengepungan, setidaknya lebih dari 6000an warga Gaza meninggal dunia. Tidak hanya di Gaza, Israel juga memperluas serangannya di Tepi Barat hingga ke lembah Yordan.