REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perhelatan Piala Dunia U-17 2023 hanya kurang dari dua pekan dari sekarang. Saat ini skuad Garuda Muda masih dihuni oleh 26 pemain, dari rencana 21 pemain yang nantinya akan menjadi skuat inti tim Merah Putih.
Pelatih kepala timnas Indonesia U-17 Bima Sakti Tukiman ketika ditemui usai latihan di SUGBK Senayan Jakarta mengatakan, untuk pengumuman pemain nantinya akan dilakukan oleh PSSI.
"Nanti PSSI yang akan merilis nama-nama 21 pemain yang akan kita bawa. Kita tunggu saja, nanti PSSI yang akan merilis. Untuk saat ini jumlah pemain masih ada 26 pemain. Dari sebelumnya ada 55 nama, termasuk lima slot untuk pemain Diaspora," ujar Bima, Senin (29/10/2023).
Menurut Bima, untuk pemain Diaspora sebenarnya ada 5 pemain tapi ternyata pada 1 Oktober ada tambahan satu lagi yakni Amar Brkic. Sedangkan untuk Chow Yun Damanik sepertinya perlu waktu.
"Untuk Chow Yun belum, masih ada masalah paspornya memang kan perlu waktu. Orang tuanya paspornya semua sudah Swiss ya ibunya orang Indonesia tapi sudah Swiss paspornya kan harus melepas yang Swiss. Karena kita kan nggak boleh dua paspor. Kan beda sama negara-negara yang punya aturan, padahal kita butuh banget, bagus mainnya, pemain yang kita ambil memang bagus," kata Bima.
Untuk pemain Diaspora, menurut Bima Sakti, memang memiliki kualitas yang baik. "Seperti Welber Jardim, dia memang dari bawah dia dari SSB di Brasil kemudian diambil Sao Paulo. Amar juga dari Hoffenheim memang di kontrak dan memang dia dapat gaji. Chow Yun juga gitu di Lausanne Swiss, mereka memang benar-benar di-scouting, jadi memang benar-benar mereka punya kualitas."