Selasa 31 Oct 2023 06:17 WIB

Transformasi BUMN dalam Empat Tahun Kepemimpinan Erick Thohir

Laba bersih BUMN mencapai Rp 183,9 triliun pada semester I 2023.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Lida Puspaningtyas
Menteri BUMN Erick Thohir mengikuti Rapat Koordinasi Tingkat Menteri dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Progres dan Capaian serta Kendala dalam pelaksanaan 6 Kelompok Pembangunan Triwulan III Tahun 2023 di Ruang Sarulla, Gedung Chaerul Saleh, KESDM, Jakarta, Senin (30/10/2023).
Foto: Dok Republika
Menteri BUMN Erick Thohir mengikuti Rapat Koordinasi Tingkat Menteri dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Progres dan Capaian serta Kendala dalam pelaksanaan 6 Kelompok Pembangunan Triwulan III Tahun 2023 di Ruang Sarulla, Gedung Chaerul Saleh, KESDM, Jakarta, Senin (30/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah empat tahun memimpin BUMN. Dalam rentang waktu tersebut, Erick telah memberi banyak warna perubahan di Kementerian BUMN dalam menggerakan transformasi yang masif, baik di Kementerian BUMN maupun BUMN. 

Erick mengubah DNA Kementerian BUMN menjadi Kementerian Korporasi dengan tiga langkah. Pertama, restrukturisasi organisasi dan penataan kebijakan. Erick berhasil mengeksekusi reformasi birokrasi terbesar pada level kementerian, mendirikan strategic delivery unit untuk mendorong percepatan penyelesaian proyek BUMN, menyusun omnibus law dengan menyederhanakan 45 peraturan menteri (Permen) menjadi tiga Permen BUMN. 

Baca Juga

Langkah kedua, percepatan pengembangan talenta. Erick meningkatkan representasi talenta perempuan dan talenta muda hingga 30 persen pada Eselon I hingga III 1, menginisiasi sembilan bulan program induksi yang sistematis bagi pegawai baru Kementerian BUMN, menargetkan 10 persen talenta muda dan 25 persen talenta perempuan sebagai direksi BUMN, serta transformasi budaya melalui core values Akhlak. 

"Poin ketiga ialah peningkatan transparansi dengan meningkatkan transparansi data di BUMN melalui pengembangan dan transformasi MIS, menerbitkan laporan keuangan agregasian BUMN bagi publik untuk pertama kali, dan mereformasi standar manajemen risiko seluruh BUMN," tulis pernyataan resmi dari Kementerian BUMN di Jakarta, Senin (30/10/2023).