Rabu 01 Nov 2023 04:18 WIB

Episode 14 Season 2 Dikritik, Kreator Jujutsu Kaisen Beri Dukungan Pada Crew

Para crew telah bekerja dengan keras untuk anime ini.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Karakter dalam manga Jujutsu Kaisen.
Foto: Dokumen
Karakter dalam manga Jujutsu Kaisen.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Anime Jujutsu Kaisen Season 2 menjadi perhatian dalam beberapa hari terakhir menyusul kontroversi yang terjadi setelah ditayangkannya episode 14. Pasalnya, episode tersebut menimbulkan kritik dari penggemar karena dinilai tidak memenuhi standar seperti episode-episode yang sudah tayang sebelumnya.

Kritik tersebut menimbulkan tekanan bagi tim produksi yang bekerja di belakang layar, dalam hal ini crew MAPPA sebagai studio yang menggarap serial tersebut.

Menyusul kritikan tersebut, kreator Jujutsu Kaisen, Gege Akutami pun memberikan dukungan kepada crew MAPPA. Terlebih, season 2 saat ini telah memasuki kisah utama dari The Incident Shibuya Arc.

Tentunya, semakin banyak pertarungan intens yang ditampilkan dalam serial ini. Hal ini juga menjadikan crew MAPPA memiliki pekerjaan lebih sulit dan lebih berat untuk 'menghidupkan' apa yang ditampilkan di versi manga Jujutsu Kaisen ke adaptasi anime.

"Saya berharap para crew yang telah bekerja dengan keras untuk anime ini mendapatkan balasan (apresiasi) yang lebih lagi," kata Gege dalam sketsa yang ia gambar sebagai bentuk dukungan kepada crew MAPPA yang diunggah di akun X resmi Jujutsu Kaisen.

Terlepas dari kritik yang muncul terhadap episode 14, Gege justru berterima kasih kepada crew yang sudah memberikan yang terbaik untuk menghidupkan serial ini hingga sampai kepada penggemar.

"Terima kasih musim kedua episode empat belas!!!," lanjut Gege.

Penayangan insiden Shibuya Arc dalam Jujutsu Kaisen Season 2 akan terus berlanjut hingga musim gugur nantinya. Tentunya, episode yang akan tayang selanjutnya akan semakin intens hingga akhir kisah dari arc ini.

Sebelumnya diberitakan, sutradara dari episode 14 Jujutsu Kaisen Season 2, Hakuto Sadamoto mengungkapkan kondisi kerja yang keras di studio MAPPA. Hal ini disampaikan Sadamoto setelah banyak penggemar yang mengkritik episode 14 Jujutsu Kaisen Season 2 yang tayang pada 26 Oktober 2023.

Sadamoto merupakan sutradara yang bertanggung jawab terhadap episode 14 tersebut. Dalam pernyataannya, Sadamoto menyebut bahwa kondisi kerja yang keras berpengaruh dalam produksi The Incident Shibuya Arc.

Episode 14 mendapat kritik dari penggemar karena dinilai tidak memenuhi standar seperti yang sudah ditayangkan di episode-episode sebelumnya. Hal ini berbanding terbalik dengan ditampilkannya pertarungan Yuji Itadori vs Choso di episode 13 yang mendapatkan apresiasi, baik dari penggemar maupun kreator Jujutsu Kaisen.

"Saya minta maaf kepada mereka (penggemar) yang mengatakan 'ini bukan karena gambarnya, tapi karena storyboard yang buruk'. Saya benar-benar minta maaf," kata Sadamoto dalam akun X resminya.

Sadamoto menuturkan tidak hanya kondisi kerja yang keras, namun penjadwalan yang buruk juga mengakibatkan turunnya kualitas visual yang dihadirkan. Ia mengaku melakukan pemotongan pada storyboard karena keterbatasan waktu.

Sadamoto melakukan 250 pemotongan dalam waktu dua pekan. Padahal, menurut Sadamoto seharusnya dibutuhkan waktu satu bulan penuh untuk membuat pra-visualisasi secara menyeluruh, sebelum menyerahkannya kepada sutradara animasi.

"Bahkan sebelum saya menerima kontrak (kerja dengan MAPPA), saya sudah berkali-kali mengatakan bahwa saya tidak memiliki waktu. Jadi saya pikir, 'mari menghemat energi...' dan ini adalah tanggung jawab saya," ungkap Sadamoto.

"Saya tidak peduli apa yang akan terjadi di bagian selanjutnya. Saya seharusnya memerlukan waktu satu bulan penuh untuk membuat pra-visualisasi dan kemudian menyerahkannya kepada sutradara animasi," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement