Kamis 02 Nov 2023 09:45 WIB

Powell: Suku Bunga Tinggi Dipertahankan Jadi Pilihan

Hal tersebut agar tersedia opsi kebijakan lebih luas bagi Fed di masa mendatang.

Rep: Novita Intan/ Red: Fuji Pratiwi
Ketua Federal Reserve Jerome Powell berbicara selama konferensi pers di Gedung Dewan Federal Reserve William McChesney Martin Jr. setelah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal pada Rabu, 26 Juli 2023, di Washington.
Foto: AP Photo/Nathan Howard
Ketua Federal Reserve Jerome Powell berbicara selama konferensi pers di Gedung Dewan Federal Reserve William McChesney Martin Jr. setelah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal pada Rabu, 26 Juli 2023, di Washington.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK-- Ketua Federal Reserve Jerome Powell memastikan biaya kredit di pasar akan lebih tinggi secara berkelanjutan. Hal ini agar dapat memengaruhi pilihan kebijakan moneter bank sentral pada masa depan.

Seperti dilansir dari laman Reuters, Kamis (2/11/2023) kondisi keuangan yang lebih ketat dapat memengaruhi kebijakan The Fed dan masih harus dilihat apakah hal tersebut akan terjadi. Namun Powell menambahkan imbal hasil pasar Treasury yang lebih tinggi terlihat pada biaya pinjaman dunia nyata.

Baca Juga

Dari sisi lain, saat Powell menyampaikan pidatonya, saham-saham tercatat mengalami kenaikan dan mencapai sesi tertinggi dengan S&P 500 naik 1,1 persen pada pukul 15.39 waktu setempat. Suku bunga berjangka menunjukkan lebih kecilnya kemungkinan kenaikan suku bunga lagi dibandingkan dengan diberitakan sebelumnya.

 

 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement