REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Universitas Brawijaya (UB) dipercaya kembal menjadi tuan rumah Musabaqoh Tilawatil Qur'an Tingkat Nasional (MTQMN) XVII 2023. Kegiatan tersebut rencananya akan diselenggarakan mulai 4 sampai 9 November 2023.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa UB, Setiawan Noerdajasakti menyatakan, MTQMN merupakan kompetisi tingkat nasional yang penyelenggaraannya berada dibawah Badan Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Kemenristekdikti.
"Kegiatan tersebut pada dasarnya bertujuan untuk memunculkan bibit bibit di bidang seni Quran," kata Setiawan di Gedung Rektorat UB, Kota Malang, Jumat (3/11/2023).
Menurut dia, UB sebelumnya telah menjadi tuan rumah beberapa kompetisi tingkat nasional. Sejumlah kegiatan yang dilaksanakan seperti Gemastik dan Satria Data. Dia memastikan kegiatan-kegiatan tersebut telah berjalan lancar dan baik.
Adapun kegiatan MTQMN kali ini diyakini sudah banyak upaya dan persiapan yang sudah dilakukan para kafilah UB. Asisten Pembina, Wahyu Viky mengatakan, para kafilah UB sudah digembleng selama lima bulan di tempat karantina. Mereka dibina langsung oleh para pembina yang kompeten dan terpercaya di bidangnya.
Untuk diketahui, MTQMN kali ini diikuti sebanyak 2653 peserta dari 213 perguruan tinggi di Indonesia. Kegiatan ini akan mempertandingkan 15 cabang musabaqoh. Cabang-cabang yang dimaksud antara lain Tilawatil Quran, Tartil Quran, Qira’at Sab’ah, Fahmil Quran, Hifzhil Quran 10 Juz, Hifzhil Quran 20 Juz, Hifzhil Quran 30 Juz, Khattil Dekorasi, Khattil Kontemporer, Syahril Quran, Karya Tulis Ilmiah Al Qur'an, Desain Aplikasi Quran, Debat Arab, Debat Inggris dan musabaqoh Maulid Nabi Muhammad SAW.
Sebelumnya, MTQMN yang terakhir diselenggarakan pada 2019 lalu. Saat itu, kegiatan tersebut dilaksanakan di Universitas Syiah Kuala Aceh.