Jumat 03 Nov 2023 18:24 WIB

Taha Benrhozil, Tembok Kokoh Gawang Timnas Maroko U-17

Benrhozil memiliki ketenangan dan kecepatan refleks luar biasa sebagai kiper muda.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Kiper timnas Maroko U-17 Taha Benrhozil.
Foto: x.com
Kiper timnas Maroko U-17 Taha Benrhozil.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Maroko U-17 akhirnya bisa kembali berpartisipasi di gelaran Piala Dunia U-17 setelah terakhir kali tampil pada edisi 2013 silam. Piala Dunia U-17 2023 yang digelar di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember, akan menjadi kesempatan kedua Maroko tampil di kompetisi level usia besutan Federasi Sepak Bola Internaasional (FIFA) tersebut.

Maroko memastikan satu tiket ke Piala Dunia U-17 2023 usai mengakhiri Piala Afrika U-17 2023 sebagai runner-up, awal Mei 2022. Keberhasilan melaju ke partai final menjadi catatan penampilan terbaik Maroko di sepanjang sejarah partisipasi di Piala Afrika U-17.

Baca Juga

Torehan sejarah ini tidak terlepas dari kehadiran sejumlah pemain yang menghuni berbagai tim junior klub-klub asal Eropa. Sebut saja Zakaria Ouazane yang tercatat sebagai pemain Ajax Amsterdam dan Naoufel El Hannach yang menjadi penggawa tim junior Paris Saint-Germain.

Dari 24 pemain yang dipanggil pelatih Said Chiba untuk memperkuat timnas Maroko di Piala Dunia U-17 2023, 10 pemain diketahui merumput bersama klub-klub asal Eropa. Kendati begitu, apabila menilik kiprah Maroko di Piala Afrika U-17 2023, performa Taha Benrhozil di bawah mistar gawang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Meski tidak menimba ilmu di klub Eropa, penjaga gawang berusia 17 tahun itu tampil begitu impresif. Bernhozil menjadi pahlawan Maroko saat berhasil menyingkirkan Mali di babak semifinal Piala Afrika U-17 2023. Usai mencatatkan hasil imbang, 0-0, duel antara Maroko kontra Mali berlanjut ke babak adu penalti.

Hasilnya, Benrhozil mampu mementahkan tiga kesempatan penalti Mali. Maroko pun menutup laga dengan kemenangan, 6-5. Tampil dalam lima laga di Piala Afrika U-17 2023, Bernhozil mampu mencatatkan clean sheet selama 90 menit di empat pertandingan.

Satu-satunya gol yang bersarang ke gawang Maroko di bawah pengawalan Benrhozil adalah saat Maroko menyerah, 1-2, di partai final. Secara keseluruhan, penjaga gawang jebolan akademi sepak bola Muhammad VI itu mencatatkan 89 persen rataan penyelamatan sukses, menghalau 17 tembakan, dan 10 tangkapan sempurna selama gelaran Piala Afrika U-17 2023.

''Kendati baru berusia 17 tahun, Benrhozil memiliki ketenangan dan kecepatan refleks luar biasa di atas rata-rata kiper seusianya. Said Chiba kemungkinan besar akan mengandalkan Benrhozil untuk menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang,'' tulis ulasan laman resmi FIFA, beberapa waktu lalu.

Di Piala Dunia U-17 2023, Maroko akan bersaing dengan Indonesia, Panama, dan Ekuador di penyisihan Grup A. Laga kontra Panama, Jumat (10/11/2023) petang WIB, akan menjadi langkah pertama Maroko di pentas Piala Dunia U-17 2023.

Setelah menghadapi Ekuador di laga kedua, Senin (13/11/2023) malam WIB, Maroko akan menghadapi tuan rumah, Indonesia, di laga pamungkas penyisihan Grup A, Kamis (16/11/2023) malam WIB.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement