REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korps Bhayangkara turut andil dalam memberikan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza, Palestina. Pemberian bantuan kemanusiaan tersebut diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11/2023), menggunakan dua pesawat Hercules.
Kadiv Hubungan Internasional (Hubinter) Polri, Irjen Krishna Murti menjelaskan, bantuan Polri menggunakan pesawat sewa Airbus A330 Garuda. Pemerintah Indonesia secara keseluruhan memberikan bantuan yang total beratnya 51,5 ton. Hanya saja, 26,5 ton bantuan itu dikelola oleh Polri.
"Bapak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) telah menyiapkan penerbangan menggunakan pesawat A330 yang nanti petugasnya dipimpin oleh saya Kadiv Hubinter Polri," kata dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (4/11/2023).
Menurut Krishna Murti, terdapat tujuh personel Polri yang turut berangkat mengantarkan bantuan tersebut. Bantuan dari Polri terdiri dari tenda peleton 100 buah, selimut 1.000 buah, jaket 1.000 buah (20,5 ton), alat kesehatan dan obat-obatan (enam ton).
Tidak hanya itu, kata dia, Polri akan terus berkontribusi untuk mendukung kebijakan pemerintah Republik Indonesia pada misi kemanusiaan untuk rakyat Palestina. Menurut dia, bantuan itu dikirim dengan tujuan Mesir, baru disalurkan lewat darat ke Jalur Gaza.
"Pemberangkatan bantuan Polri sendiri akan dilakukan pada 6 November 2023 pukul 01.00 WIB dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng menggunakan pesawat carter. Pesawat diperkirakan akan tiba di Bandara El Arish, Mesir pada 6 November pukul 07.00 waktu setempat," tutur Krishna.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melepas bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina di Jalur Gaza, Palestina. Bantuan yang dibawa pesawat Hercules milik TNI AU itu meliputi berbagai kebutuhan, mulai logistik, sandang, alat medis, hingga obat-obatan dengan jumlah berat sekitar 51 ton.
"Dari sini kita akan bawa lewat Jeddah, Jeddah berhenti menunggu antrean untuk masuk ke El Arish (Mesir), dari El Arish nanti baru dibawa ke Gaza," kata Jokowi kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu. Dia didampingi Menhan Prabowo Subianto dan Menlu Retno LP Marsudi.