REPUBLIKA.CO.ID, GIRONA -- Kejutan terjadi di pentas La Liga Spanyol sepanjang musim ini bergulir. Pada journada ke-12, Girona berada di puncak klasemen sementara.
Bukan Real Madrid atau Barcelona. Sebuah tim kecil dari Catalonia mantap di singgasana. Skuad polesan Miguel Angel Sanchez Munoz, alias Michel, menunjukkan tren positif dalam 12 partai.
Armada Blanquivermells baru sekali merasakan kekalahan di La Liga musim 2023/2024. Selebihnya, Cristian Stuani dan rekan-rekan mengoleksi 10 kemenangan. Satu duel lainnya berkesudahan imbang.
Teranyar, Girona berjaya di markas Osasuna. Anak asuh Michel unggul 4-2 atas Los Rojillos di Estadio El Sadar, Sabtu (4/11/2023) malam WIB.
Itu membuat tim asal Catalonia ini mengantongi 31 poin. Girona unggul dua angka atas Madrid di kursi runner-up. Siapa sangka, El Real ditahan imbang Rayo Vallecano 0-0 di Santiago Bernabeu.
Alhasil, situasi di tabel klasifika belum berubah. Kompetisi masih panjang. Akankah kejutan bakal terus berlanjut?
Terpenting Michel enggan jemawa. Ia menegaskan, klubnya tidak bersaing melawan tiga tim top di Spanyol. Ia berharap finis di belakang para raksasa tersebut, yakni mendapatkan tiket Benua Biru.
"Kami tidak berada di liga ini untuk bersaing dengan Barca, Madrid, dan Atleti. Namun kami berjuang untuk berada di belakang mereka," kata juru taktik 48 tahun, dikutip dari sports.ndtv.com, Senin (6/11/2023). "Saya memimpikan hal itu, berada di liga dengan persaingan melawan La Real (Sociedad), Athletic (Bilbao), dan Rayo (Vallecano)."
Artinya, Michel ingin pasukannya finis di zona Eropa. Entah itu Liga Champions atau Liga Europa. Girona hanya perlu menikmati pertandingan demi pertandingan.
