REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Merespons perkembangan krisis kemanusiaan di Gaza, brand kecantikan tanah air Esqa Cosmetics (Esqa) menyumbangkan donasi sebesar Rp 600 juta untuk masyarakat sipil Palestina di Gaza. Bantuan ini disalurkan melalui dua lembaga kredibel yang selama ini aktif menyalurkan bantuan ke warga Palestina, yaitu Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Palestine Children’s Relief Fund (PCRF).
"Keluarga besar Esqa prihatin terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi pada masyarakat Palestina di Gaza dan berharap kekerasan dapat segera dihentikan. Sebagai bentuk kontribusi mendukung kemanusiaan, Esqa telah menyumbangkan donasi untuk membantu masyarakat sipil Palestina di Gaza. Bantuan akan difokuskan untuk membantu pemenuhan kebutuhan dasar dan kesehatan masyarakat Palestina di Gaza termasuk anak-anak dan balita,” ujar Chief Business Officer Esqa Cosmetics, Regina Widjaja dalam siaran pers, Selasa (7/11/2023).
Penyaluran donasi ke masyarakat sipil di Gaza juga merupakan upaya Esqa untuk menjadi corong penyuaraan aspirasi pengguna. “Kami yakin dukungan ini dapat disalurkan secara tepat sasaran oleh mitra kredibel yakni Baznas dan PCRF, sehingga dapat membantu kondisi berat yang harus dihadapi masyarakat sipil Palestina di Gaza secara optimal. Sejalan dengan arahan pemerintah Indonesia yang disampaikan Presiden Joko Widodo, kami berharap krisis kemanusiaan di Gaza dapat segera berakhir," kata Regina.
Dalam beberapa pekan, pemerintah Indonesia dan segenap masyarakat menaruh perhatian besar terhadap krisis kemanusiaan di Gaza. Pemerintah Indonesia pada 4 November lalu telah mengirimkan bantuan logistik sebesar 5,5 ton ke Gaza. Bantuan tersebut merupakan kontribusi dari berbagai pihak termasuk pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha.
Sejalan dengan upaya tersebut, brand, influencer, serta pecinta kecantikan juga telah beramai-ramai menunjukkan solidaritas dan dukungan kepada masyarakat sipil Palestina di Gaza, baik dalam bentuk penggalangan dana, donasi dan juga edukasi di media sosial.
Ikuti Whatsapp Channel Republika