REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon wakil presiden (bacawapres) dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menanggapi hasil berbagai survei yang menunjukkan dirinya dan Anies Baswedan memiliki elektabilitas terendah dibandingkan dua pasangan calon lain.
Menurut dia, berbagai survei tersebut bisa saja merupakan upaya penggiringan opini publik terkait pemenang pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang.
Baca Juga
“Pasti, pastilah itu (upaya menggiring opini publik),” kata Cak Imin.
Tak hanya itu, beberapa survei yang menyebutkan bahwa Pilpres 2024 berpotensi hanya berjalan satu putaran juga dinilai sebagai upaya menggiring opini publik.