Senin 13 Nov 2023 21:31 WIB

Bandara Kertajati Mulai Ramai, Malaysia Airlines Buka Rute

Jawa Barat menjadi destinasi favorit bagi wisatawan Malaysia.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Lida Puspaningtyas
Malaysia Airlines.
Foto: Bianca De Marchi/AAP Image via AP
Malaysia Airlines.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  PT Angkasa Pura (AP) II mencatat saat ini keterisian penumpang di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat mulai ramai. Dengan tren positif tersebut, saat ini Malaysia Alirlines juga sudah membuka rute penerbangan langsung dari dan ke Kuala Lumpur di Bandara Kertajati.

"Mulai hari ini (13/11/2023), maskapai Malaysia Airlines membuka penerbangan Bandara Kertajati-Kuala Lumpur dan sebaliknya," kata Executive General Manager Bandara Kertajati Nuril Huda dalam pernyataan tertulisnya, Senin (13/11/2023).

Baca Juga

Dia menuturkan penerbangan dari Kuala Lumpur mendarat di Bandara Kertajati pukul 19.50 WIB. Lalu penerbangan dari Bandara Kertajati berangkat ke Kuala lumpur pukul 20.50 WIB.

“Penumpang pesawat di penerbangan dari dan ke Kuala Lumpur ini didominasi wisatawan dan pebisnis. Ada dua maskapai yang mengoperasikan rute ini, yaitu AirAsia dan Malaysia Airlines," ujar Nuril.

Nuril mengatakan, Jawa Barat menjadi destinasi favorit bagi wisatawan Malaysia. Dia memastikan, Bandara Kertajati akan menyambut para wisatawan mancanegata dengan baik didukung fasilitas pelayanan dan penunjang yang sangat lengkap.

Sebelumnya, Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan Sejak 29 Oktober 2023, load factor di Bandara Kertajati terus meningkat mulai dari 50-60 persen hingga 1 November 2023 menyentuh 70-75 persen.

"Load factor sekitar 70 persen mencerminkan operasional yang positif bagi maskapai," ucap Awaluddin.

Awaluddin mengatakan tren peningkatan keterisian penumpang  tersebut menandakan Bandara Kertajati diminati masyarakat dan maskapai mampu mengakomodir kebutuhan. Terlebih keterisian penumpangnya sudah menyentuh 70-75 persen.

Sementara itu dari sisi jumlah penumpang pesawat, saat ini Bandara Kertajati melayani berkisar 2.160 penumpang hingga mencapai tiga ribu penumpang.

“Pada hari biasa, jumlah penumpang mencapai 2.160 penumpang per hari. Untuk akhir pekan dapat mencapai di atas 3.000 penumpang, seperti misalnya pada Jumat 3 November yang mencapai 3.612 penumpang. AP II dan maskapai akan terus berupaya meningkatkan jumlah penumpang,” jelas Awaluddin.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement