REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Doa menjadi kepingan yang saat ini disepelekan umat Islam. Kini, tak sedikit umat Islam yang mengabaikan doa-doa masnunah (doa sehari-hari).
Padahal, dalam melakukan aktivitas apa pun, ada doa yang dituntunkan Rasulullah SAW untuk mengawali dan mengakhirinya.
Seperti, akan makan dan selesai makan, bepergian, memasuki kamar kecil, mamakai pakaian, bahkan ketika bercermin. Semua aktivitas seorang Muslim tak terlepas dari doa.
Doa adalah kekuatan orang beriman. Doa bisa menyelamatkan seseorang dari bencana. Doa bisa mengubah takdir yang telah digariskan. Allah SWT berfirman:
قُلْ مَنْ يُنَجِّيكُمْ مِنْ ظُلُمَاتِ الْبَرِّ وَالْبَحْرِ تَدْعُونَهُ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً لَئِنْ أَنْجَانَا مِنْ هَٰذِهِ لَنَكُونَنَّ مِنَ الشَّاكِرِينَ
"Katakanlah: Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut yang kamu berdoa kepada-Nya dengan berendah diri dan dengan suara yang lembut (dengan mengatakan), 'Sesungguhnya jika Dia menyelamatkan kami dari (bencana) ini, tentulah kami menjadi orang-orang yang bersyukur.'"(QS al-Anam [6] : 63].
Namun, disayangkan kebanyakan umat Islam dengan mudahnya melontarkan kata-kata tak baik kepada saudaranya. Padahal, kata- kata yang keluar dari mulut seorang Muslim bagaikan doa. Itulah alasannya, tidak diperbolehkan mengeluarkan kata-kata laknat. Rasulullah SAW bersabda:
وَلَعْنُ الْمُؤْمِنِ كَقَتْلِهِ "Siapa yang melaknat seorang Mukmin maka ia seperti membunuhnya." (HR Bukhari).
Disayangkan lagi, justru kata-kata laknat, umpatan, dan makian kerap keluar dari mulut orang tua kepada anaknya sendiri.
Siapa yang tak kenal imam besar Masjidil Haram Syekh Abdurrahman as-Sudais? suaranya yang khas dan merdu saat membacakan ayat-ayat Alquran sering diperdengarkan di Indonesia.
Baca juga: Mengapa Malaikat Jibril Disebut Ruh Kudus dalam Alquran?
Posisi menjadi imam masjid di tempat seluruh umat Islam berkiblat dengan Kabah di dalamnya adalah sebuah kemuliaan besar.
Tapi, siapa sangka, di balik kedudukan ulama yang telah hafal Alquran pada usia 12 tahun ini ada doa ibunya yang cukup unik.