Selasa 14 Nov 2023 04:04 WIB

Pasar Domba Unggulan di Garut Diharapkan Tingkatkan Perekonomian Peternak

Ada berbagai jenis domba dijual di pasar yang beroperasi pada Sabtu itu.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
Aktivitas jual beli di Pasar Domba Unggulan, Lapangan Pamidangan Arlamba Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (28/10/2023).
Foto: Dok. Diskannak Kabupaten Garut
Aktivitas jual beli di Pasar Domba Unggulan, Lapangan Pamidangan Arlamba Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (28/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT — Pasar Domba Unggulan sudah beroperasi di Lapangan Pamidangan Arlamba Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut membuka pasar tersebut dengan harapan dapat mendorong perekonomian para peternak lokal.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Garut M Luqman Ismail mengatakan, pemkab membuka pasar tersebut untuk meningkatkan daya saing ternak domba garut. “Tujuan utamanya adalah mempermudah promosi dan pemasaran ternak domba garut,” kata dia, Senin (13/11/2023).

Baca Juga

Pasar tersebut beroperasi setiap Sabtu pada pekan kedua dan keempat setiap bulannya. Setidaknya ada 100 hingga 150 domba yang dijual para peternak di Kabupaten Garut setiap pasar itu beroperasi.

Luqman menjelaskan, terdapat berbagai jenis domba yang dijual di pasar itu, mulai dari petet, jajalon (domba muda), hingga domba dewasa untuk domba ketangkasan atau calon pejantan. Selain itu, di pasar itu juga tersedia domba garut betina dengan kriteria indukan unggulan.

Menurut Luqman, di tempat tersebut para peternak dapat secara langsung memasarkan domba miliknya. Di sisi lain, masyarakat yang hendak membeli domba garut juga dapat lebih mudah mencarinya.

Alhamdulillah, antusiasme positif, baik dari peternak sebagai produsen dan masyarakat sebagai konsumen. Mayoritas pembeli berasal dari Kabupaten Garut, tapi ada beberapa konsumen dari luar, seperti Bandung, Majalengka, dan Cianjur,” ujar Luqman.

Luqman berharap keberadaan Pasar Domba Unggulan itu dapat semakin mengenalkan domba garut dan mendorong peningkatan perekonomian para peternak.

“Secara multiplier effect, perekonomian masyarakat, khususnya di wilayah sekitar Tarogong Kaler, dan juga umumnya di wilayah Kabupaten Garut ini dapat meningkat dengan adanya aktivitas Pasar Domba Unggulan,” kata dia.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement