REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak telah memecat Menteri Dalam Negeri Suella Braverman, yang menuai kemarahan karena menuduh polisi bersikap terlalu lunak terhadap para pengunjuk rasa pro-Palestina.
Pemerintah mengatakan Braverman meninggalkan pekerjaannya sebagai bagian dari perombakan kabinet menjelang pemilihan umum yang diperkirakan akan diadakan tahun depan.
Baca Juga
Dikutip dari Aljazirah, Senin (13/11/2023) setelah pemecatannya, Braverman mengatakan "merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani sebagai menteri dalam negeri".
"Saya akan berbicara lebih banyak lagi pada waktunya," tambahnya.