REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) membuka layanan multimoda jalur baru Belawan – Pematang Siantar di Sumatera Utara. Layanan multimoda jalur tersebut dioperasikan anak perusahaan SPSL, yakni PT Prima Indonesia Logistik, yang berkolaborasi dengan PT Kereta Api Indonesia dan PT Sumatra Tobacco Trading Company.
Direktur Komersial dan Teknik SPSL, Ichwal Fauzy Harahap mengatakan, pembukaan layanan multimoda jalur Belawan – Pematang Siantar bertujuan untuk mengintegrasikan kawasan hinterland dengan pelabuhan. Layanan ini akan meningkatkan efisiensi distribusi logistik nasional, khususnya di Sumatera Utara.
“SPSL sebagai Subholding Pelindo pada klaster logistik dan hinterland development berkomitmen untuk mendukung kelancaran distribusi logistik nasional. Integrasi antara hinterland dan pelabuhan kami wujudkan melalui kolaborasi dengan para pelaku industri. Layanan multimoda ini tidak hanya mengandalkan moda angkutan darat, tetapi juga mengintegrasikan kereta api,” ujar Ichwal, Senin (13/11/2023) lalu.
Ichwal menekankan, layanan multimoda jalur Belawan-Pematang Siantar akan memperlancar arus barang, mempersingkat waktu pengiriman, dan meningkatkan reliability serta safety dalam pendistribusian barang.
Pada triwulan ketiga tahun 2023, SPSL berhasil melayani transportasi logistik multimoda sebanyak 8.426 boks di Kawasan Sumatera Utara, melalui jalur Sei Mangkei – Belawan, Sei Mangkei – Kuala Tanjung, dan Kuala Tanjung – Belawan. SPSL akan terus menjalankan eksplorasi untuk pengembangan layanan multimoda yang terintegrasi, dengan fokus utama pada keamanan dan kecepatan logistik.
Direktur PT Prima Indonesia Logistik, Indra Pamulihan menambahkan, dampak positif kolaborasi ini sudah terlihat dari proses pengiriman logistik yang lebih cepat, efektif, dan efisien. "Kolaborasi ini akan meringankan biaya logistik, meningkatkan lancarnya distribusi pengiriman barang, serta mengurangi beban jalan raya, kemacetan, dan polusi. Khusus rute Belawan – Pematang Siantar ataupun sebaliknya, kami dapat mengirimkan logistik sampai dengan 14 gerbong datar atau sama dengan 28 TEUs (twenty foot equivalent unit),” katanya.
SPSL sebagai anak perusahaan BUMN berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan layanan, serta berusaha memberikan solusi terbaik di bidang logistik. Upaya ini sejalan dengan visi perusahaan untuk memberikan sumbangsih dalam membangun efisiensi distribusi logistik di Indonesia.