REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh Prof Dr Mujiburrahman menyatakan sangat mendukung fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mengharamkan produk dari perusahaan yang mendukung agresi Israel.
"Kami sangat mendukung dengan Fatwa MUI tersebut dan kami mengajak seluruh masyarakat dan sivitas akademika UIN Ar-Raniry Banda Aceh untuk tidak lagi menggunakan produk Israel dan produk negara-negara pendukung agresi Israel," katanya di Banda Aceh, Senin (14/11/2023).
Pernyataan itu disampaikannya di sele-sela zikir dan doa bersama untuk Rakyat Palestina yang dilaksanakan di Masjid Fathun Qarib UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Zikir dan doa bersama diawali dengan shalat ghaib untuk warga Palestina yang dilakukan oleh sivitas akademika UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Ia menjelaskan Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah menerbitkan fatwa mendorong agar masyarakat Indonesia melakukan boikot terhadap produk-produk Israel dan yang memberikan dukungan ke Israel.
Orang nomor saru di UIN Ar Raniry tersebut mengajak seluruh sivitas akademika UIN Ar-Raniry Banda Aceh untuk mengikuti fatwa MUI tersebut dan ikut memboikot produk Israel yang dijual di Indonesia.
Rektor Mujiburrahman juga mengecam agresi militer Israel terhadap Palestina khususnya di Jalur Gaza yang berlangsung sejak beberapa pekan lalu.
Dalam kesempatan tersebut ia juga menjelaskan kegiatan zikir dan doa yang dilakukan oleh sivitas akademika UIN Ar-Raniry Banda Aceh sebagai wujud dukungan moral dan kepedulian kepada rakyat Palestina serta mendorong negara-negara lain untuk mendukung penghentian serangan Israel terhadap Palestina.
Lihat halaman berikutnya >>>