REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Senator Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Markwayne Mullin tantang CEO serikat pekerja AS, Teamsters, Sean O'Brien berkelahi di sesi sidang dengar pendapat. Senator dari Partai Demokrat Bernie Sanders segera menghentikan mereka sebelum perkelahian terjadi.

"Oh, oh hentikan, tidak, tidak, duduk, Senator Amerika Serikat, duduk!" kata Sanders pada Mullin saat ia mulai berdiri dalam video sidang yang diunggah kantor berita Reuters, Rabu (15/11/2023).

Insiden tersebut terjadi saat Mullin mendapatkan waktunya untuk berbicara dengan saksi dalam sidang Senat Komite Pendidikan, Kesehatan, Buruh dan Pensiun. Saat diberi waktu Mullin mengeluarkan beberapa kertas.

"Mari bicarakan perilaku Pak O'Brien, semua orang tahu, dalam sesi sebelumnya kami berdebat, saya mengapresiasi kehadiran anda hari ini, cukup berbeda, tapi sejak terakhir bertemu anda cukup bersemangat di atas papan ketik," kata Mullin.

Kemudian ia mengeluarkan beberapa lembar kertas yang berisi cetakan cicitan O'Brien pada dirinya beberapa bulan yang lalu. Ada lima cicitan O'Brien yang ditunjukan pada Mullin. Ia membacakan cicitan yang terakhir.

"'Anda tahu di mana saya, di mana saja, kapan saja, koboi,' Pak, ini waktunya, ini tempatnya, anda ingin tindak lanjuti kata-kata anda, anda bisa menjadi orang dewasa, kita bisa selesaikan di sini," kata Mullin pada O'Brien.

"Ya, mari, sempura," jawab O'Brien.

"Anda mau melakukannya sekarang," kata Mullin.

"Saya ingin melakukan sekarang."

"Berdiri kalau begitu."

"Anda berdiri," jawab O'Brien.

Saat Mullin dan O'Brien berdiri Senator Sanders segera menghentikan mereka berdua dan meminta mereka duduk di kursi masing-masing. CNN Internasional melaporkan Mullin mengatakan ia tidak menyesali tindakannya.

Sementara itu di CNN, O'Brien mengatakan Mullin salah satu dari 100 orang di Kongres yang berkuasa tapi ia memilih seperti anak berusia 12 tahun di lapangan sekolah dan fokus menjadi perundung.

"Kami tidak akan tinggal diam, kami jelas akan membawanya dengan berbeda," kata O'Brien saat ditanya apa yang ia pikirkan saat Mullin yang mantan atlet MMA profesional mengajaknya berkelahi.

O'Brien mengatakan cicitannya pada Mullin berawal dari pertemuan pertama mereka di Kongres. O'Brien mengatakan usai sidang bulan Maret lalu Mullin menghampirinya dan anggota serikatnya dan mengatakan "saya tidak takut dengan konfrontasi fisik, justru saya menyambutnya."  

"Saya tidak pernah mengenalnya seumur hidup saya, saya tidak pernah bertemu dengannya, saya memberikan kesaksian di sidang dengar pendapat Senat pertama saya, dan itu perkenalan pertamanya kepada saya," kata O'Brien.

O'Brien mengatakan sebelum Mullin mengajaknya berkelahi, sidang berjalan lancar dan produktif. Ia yakin insiden ini tidak akan mengaburkan tujuan dari serikatnya yang mewakili 1,3 juta pekerja di seluruh Amerika.

"Sayangnya Mark memilih untuk tidak bertindak seperti Senator AS, dan dia harus menerima konsekuensi atas itu," kata O'Brien.

Ikuti Whatsapp Channel Republika