REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Perkumpulan Perkumpulan Pariwisata Halal Indonesia (PPHI) menggelar Musyawarah Daerah II 2023.
Musda II DPD PPHI Sumbar tahun ini dibuka Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah. Ia menyampaikan harapannya agar PPHI dapat menjawab tantangan ke depan dan menjadi tonggak penting pengembangan wisata halal di Sumbar.
Pemerintah Provinsi Sumatra Barat berkomitmen membentuk Tim Percepatan Pengembangan Ekonomi dan Industri Halal, bekerja sama dengan Islamic Development Bank (IsDB). "Kami juga bersinergi dengan PPHI untuk menjadikan Pariwisata Sumbar menjadi showcase Industri halal dengan mengangkat kearifan lokal sehingga meningkatnya kesejahteraan masyarakat," kata Mahyeldi di Kota Padang, Selasa (14/11/2023).
Dalam musda tersebut, Havid Dt Rangkayo Basa kembali memimpin DPD PPHI Sumbar Periode 2023–2028. Bersamaan Musda, diadakan pula seminar dan diskusi dengan tema "Overview Perkembangan Pariwisata Halal di Sumbar" sebagai wadah pertukaran ide dan pengalaman, memperkuat jejaring antar-pelaku industri pariwisata halal.
Acara dihadiri berbagai unsur stakeholder industri pariwisata Sumatra Barat, termasuk Pemda Provinsi, Polisi Daerah (Polda), Dinas Pariwisata Kab/Kota, PHRI, ASITA, Anggota PPHI Sumbar dari beragam latar belakang usaha pariwisata (BPW, Hotel, Restoran, Spa, dll), akademisi dan media di Sumatra Barat.