Ahad 19 Nov 2023 03:12 WIB

Dorong Revitalisasi Koperasi Unit Desa, Ganjar Ingin Mudahkan Petani

Ini disampaikan saat Ganjar menjadi narasumber dalam acara saresehan nasional.

Acara saresehan nasional yang diadakan oleh Ikatan Alumni Universitas Negeri Makassar di Hotel Four Points, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (18/11/2023).
Foto: Dok. Web
Acara saresehan nasional yang diadakan oleh Ikatan Alumni Universitas Negeri Makassar di Hotel Four Points, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (18/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Calon presiden Ganjar Pranowo menyatakan perlunya merevitalisasi Koperasi Unit Desa (KUD) untuk menyelesaikan permasalahan kebutuhan petani, khususnya soal pupuk, hingga untuk kemudahan dan kesejahteraan para petani Indonesia. 

Hal ini disampaikan saat Ganjar menjadi narasumber dalam acara saresehan nasional yang diadakan oleh Ikatan Alumni Universitas Negeri Makassar di Hotel Four Points, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (18/11/2023). 

Baca Juga

"Dibanyak tempat pupuk sulit, harga beras mahal, yang saya bayangkan, kenapa kita enggak hidupkan lagi KUD lagi," kata Ganjar disambut tepuk tangan ribuan orang yang hadir. 

Ganjar menyoroti kebutuhan mendampingi dan melatih para pengelola koperasi agar menjadi profesional. KUD yang dikelola dengan baik diharapkan bisa menumbuhkembangkan wirausaha yang baru bagi para petani. 

"Saya kira perlu di revitalisasi kekuatannya. Dan ini kalau bisa kita lakukan, maka petani-petani kita akan punya banyak sekali kenyamanan, keamanan, bahkan membangun enterpreneur diantara mereka untuk bisa saling berkolaborasi dan melengkapi," ujar Ganjar.

Ganjar juga menekankan upaya untuk mempermudah dalam pendirian koperasi. Hal ini agar masyarakat diberbagai daerah bisa lebih banyak mendirikan koperasi, serta memberikan kemudahan lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat melalui KUD.

"Dan inilah yang mesti kita lakukan agar mereka bisa mendapatkan akses yang lebih mudah, dari, oleh untuk anggota yang lebih banyak lagi bisa diberikan," ucap Ganjar.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement